Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Bogor Nurodin bersama Dinas PUPR Kabupaten Bogor mensurvei ruas Jalan Curugbitung-Malasari, kemarin. Kondisi jalan yang berbatasan dengan Sukabumi ini sudah lama rusak NURODIN atau biasa disa­pa Jaro Peloy itu mengatakan, kedatangannya bersama Di­nas PUPR Kabupaten Bogor merupakan bentuk komitmen untuk mendukung jalannya pembangunan di Kecamatan Nanggung. Mengingat di tengah pandemi Covid-19, pemerintah mengalami de­fisit anggaran sekitar Rp760 miliar. Di samping itu memang ada refocusing, namun ren­cana peningkatan ruas Jalan Curugbitung -Malasari 2022 adalah kebutuhan yang harus diprioritaskan. ”Kami sepakat dengan Dinas PUPR untuk terus mengawal hingga pe­ningkatan jalan di Desa Curug­bitung 2022 bisa terlaksana,” katanya. Ia menerangkan, rencana peningkatan ruas Jalan Curug­bitung- Malasari sebelumnya sudah diusulkan saat Mus­renbang tingkat Kecamatan Nanggung pada 202. Pada dokumen APBD pun sudah masuk. Namun persoalannya, anggarannya memang tidak ada. ”Sekarang gimana caranya peningkatan Jalan Curugbi­tung-Malasari ini masuk da­lam anggaran perubahan. Tapi pelaksanaannya tetap pada 2022 sebagai komitmen bupati, Dinas PUPR maupun Komisi III. Kita melihat ini harus menjadi prioritas, ka­rena Jalan Curugbitung-Ma­lasari sudah 14 tahun rusak,” terangnya. Jika tidak terkendala, sam­bung dia, pada 2022 akses jalan tersebut akan dibetoni­sasi dengan maksimal. ”Kita harapkan drainase jalan bisa diselesaikan,” harapnya. Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Kabupaten Bogor, Kristianto, mengungkapkan bahwa pembangunan Jalan Curugbitung-Malasari bakal dilaksanakan tahun menda­tang. ”Jalan Curugbitung- Mala­sari sudah dijadwalkan sebe­lumnya pada 2021. Renca­nanya dilakukan pengerjaan sepanjang satu kilometer. Tapi pelaksanaannya digeser pada 2022 dengan bertambah volume menjadi 1,5 kilometer,” papar Kristianto. Tak lama lagi, pihaknya bakal segera menangani kon­disi jalan yang sudah lama ambles, tepatnya di Kampung Dukungkawung, Desa Nang­gung. ”Dengan menggunakan Alokasi Bantuan Tambahan (ABT) 2021, jalan ambles ini segera ditangani,” tukasnya. (ads/c/els/py)