METROPOLITAN - Hujan deras yang mengguyur Puncak sejak Sabtu kemarin, membuat air mengalir deras dari selokan-selokan jalan raya. Derasnya air diprediksi karena hutan resapan air di daerah hulu sudah tidak dapat menampung air karena habis dibabat untuk kepentingan pembuatan vila dan hotel.
Genangan air dapat terlihat di sekitar pintu masuk Taman Safari dan di kawasan Warungkaleng. Selokan yang tak sanggup lagi menampung air akhirnya menumpahkan sebagian ke jalan raya. Kejadian tersebut membuat masyarakat Puncak merinding.
Seperti yang dikatakan warga Cisarua Chaidir Rusli, baru kali ini air sedemikian besar membanjiri jalan raya, dulu tidak sebesar ini meski hujan mengguyur tiap hari. ”Ini mungkin pertanda alam sudah rusak karena resapan air sudah tidak ada,” ungkapnya.
(Ash/b/suf/dit)
