Senin, 22 Desember 2025

Sekda Geram, Minta Warga Lapor Polisi

- Senin, 23 Januari 2017 | 08:58 WIB

 CIGOMBONG - Beredarnya surat ‘pernya­taan siluman’ yang diduga dibuat warga Pasirkuda, Desa Watesjaya, Kecamatan Ci­gombong Wandi, yang menyebutkan adanya pungutan terhadap setiap warga yang lahan­nya terkena gusuran pembangunan Tol Bocimi sebesar Rp50 juta per bidang tanah membuat sekda geram.

Dalam isinya disebutkan, uang terkumpul untuk koordinasi dengan pihak wartawan, kepolisian, pemerintah kecamatan dan pemerintah desa. Sekretaris Daerah (sekda) Kabupaten Bogor Adang Suptandar sang­at menyayangkan jika benar ada pungutan yang dilakukan oknum dengan meminta sejumlah uang kepada warga yang lahan­nya terkena pembebasan Tol Bocimi.

Adang juga menghimbau, apabila ada masyarakat yang merasa dirugikan sebaiknya melapor ke pihak berwenang, dengan de­mikian pengusutan akan mudah dilakukan. ”Seharusnya warga cepat melapor jika memang pungutan itu benar. Jangan sam­pai karena merasa dirugikan, akhirnya membuat pernyataan yang tidak jelas dan belum tentu benar,” tegas dia saat ditemui Metropolitan, kemarin.

Sebelumnya, Camat Cigombong Basrowi menyangkal apabila pihak kecamatan me­nerima bagian dari pungutan tersebut. Ia menjelaskan, nama yang tercantum dalam alamat itu, menurut pihak desa, tidaklah ada. Bahkan sampai saat ini pihak kecama­tan masih terus menggali kebenaran surat tersebut. ”Menurut pihak desa, tidak ada masyarakat Pasirkuda bernama Wandi yang lahannya terkena pembebasan proyek Tol Bocimi,” akunya.

Senada dengan Basrowi, pihak Desa Wa­tesjaya yang diwakili Koordinator Pembe­basan Lahan Tol Anita juga menyangkal menerima jatah dari warga apa lagi untuk memungut. Dia menegaskan, pihak Desa Watesjaya tidak pernah memungut, kalau pun ada yang memberi itu sifatnya hanya sukarela. ”Kami tidak pernah meminta, kalau diberi pun sifatnya sukarela saja,” pungkasnya.

(ash/b/suf/mg1/dit)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB
X