Senin, 22 Desember 2025

Musabaqoh Kitab Kuning Resmi Digelar

- Selasa, 2 Mei 2017 | 08:22 WIB

CARINGIN - Pembelajaran dan pengka­jian kitab kuning bagi para santri menjadi hal yang langka, sehingga perlu adanya dorongan agar terus bisa dipelajari. Sebab, dengan mempelajari kitab kuning maka warisan para ulama berupa ulasan dan hukum-hukum Islam dapat terus dipahami.

Mengerti akan kebutuhan umat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyeleng­garakan musabaqoh kitab kuning yang diikuti ratusan santri yang berasal dari ba­nyak pesantren. Di Kabupaten Bogor sen­diri, helatan tersebut baru dilaksanakan pertama kali di Pondok Pesantren Riyadul Aliyah Cisempur, meski untuk tingkat na­sional sudah yang kedua kali diadakan.

Musabaqoh kitab kuning dalam kaca­mata Ketua DPC PKB Kabupaten Bogor Edwin Sumarga adalah untuk menjaga dan melestarikan tradisi yang ada di pe­santren kerena membaca dan mema­hami kitab kuning sangat sulit. ”Selain itu juga kami rutin mengadakan pembacaan salawat nariyah,” paparnya.

Ketua Garda Bangsa Kabupaten Bogor Suherman menjelaskan, kegiatan yang se­dang berlangsung tersebut nantinya akan menjadi agenda rutin. Sehingga para san­tri dapat mempersiapkan kemampuannya sedini mungkin. ”Mudah-mudahan dengan adanya acara seperti ini akan memicu se­mangat para santri agar lebih giat mem­pelajari kitab kuning,” harapnya.

Senada dengan dia, Sekretaris Garda Bangsa Kabupaten Bogor Muhamad Rifqi Abdillah mengatakan, peserta umumnya berasal dari berbagai pesantren di Bogor dan saat ini sudah lebih dari seratus san­tri yang mendaftar.

 (ash/b/suf/dit)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB
X