Cisarua - Keresahan para Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Puncak sedikit mengendur. Sebab yang selama ini dikhawatirkan terjawab sudah. Penataan Puncak yang sedang berjalan,digembor - gemborkan akan menggerus para pedagang yang membuka lapak dipinggir jalan.
Bupati Bogor Nurhayanti berkomitmen,untuk menempatkan para pelaku UMKM tersebut ke rest area yang sudah tersedia terlebih dahulu. Setelah semuanya selesai,barulah lapak - lapak yang terkena pembongkaran akan ditertibkan. "Setelah rest area selesai,dan para pedagang sudah pindah,barulah lapak - lapak yang terkena pembongkaran akan ditertibkan," ungkap Nurhayanti,usai menghadiri acara ulang tahun Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (Iwapi) baru baru ini.
Hal senada juga dikatakan Camat Cisarua Bayu Rahmawanto. Para PKL pada akhirnya akan digeser dan diberi tempat di Rest Area Gunungmas yang saat ini masih dalam tahap pembangunan. “Pedagang nanti akan diarahkan ke rest area, mereka sudah disiapkan tempat disana,” katanya. Hal tersebut mendapat apresiasi dari para pedagang,seperti yang dikatakan Indra (34) seroang PKL yang menjual oleh-oleh khas Puncak. Dia berharap, apa yang dijanjikan pemerintah bisa dilaksanakan. ,"Mudah - mudahan saja janji itu benar adanya,kami jadi tidak khawatir," harapnya.
(ash/b/suf)
