CIJERUK - Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Pertanian dan Tanaman Hortikultura dan Perkebunan (Distanhorbun) Wilayah Kecamatan Caringin, Cijeruk dan Cigombong memberi Pendidikan dan Latihan (Diklat) kepada lima kelompok Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Program Keluarga Harapan (PKH) cara memproduksi dan memasarkan keripik umbi-umbian. Tak hanya diberi pelatihan, para peserta juga mendapat bantuan modal berupa peralatan dan dibekali ilmu pembuatan keripik. Hal tersebut diungkapkan langsung Kepala UPT Distanhorbun Wilayah Caringin Udung Saidun.
Ia menjelaskan, program yang dilaksanakan merupakan titah langsung Distanhorbun Kabupaten Bogor dengan sasaran peserta kelompok KPM dan PKH. Wilayah Kecamatan Caringin, Cijeruk dan Cigombong yang merupakan wilayah dengan lahan yang masih subur dengan berbagai macam-macam umbi-umbian menjadi alasan pihaknya menggelar diklat pembuatan keripik. “Di sini masih banyak tanaman umbi-umbian seperti singkong, talas, pisang dan lain sebagainya. Semua itu bisa diolah menjadi keripik dengan berbagai variasi. Selain dibekali ilmu produksi, kami juga memberi bantuan peralatan pembuatan keripik,” tuturnya.
Udung berharap setelah mendapatkan pendidikan dan pelatihan serta bantuan peralatan, para peserta bisa mengembangkan usaha tersebut dan memberi kesejahteraan bagi masyarakat KPM dan PKH. “Setelah mereka sukses, kami harap mereka bisa menularkan ilmu kepada masyarakat lain,” jelasnya.
Sementara salah satu peserta diklat asal Desa Tajurhalang, Nani (32), mengaku senang dengan adanya bantuan yang diberikan Pemerintah Kabupaten Bogor. Bantuan itu berupa pendidikan dan peralatan produksi. “Terima kasih kami ucapkan, semoga kami bisa mengembangkan usaha ini dengan baik dan menularkan ilmu yang didapatkan kepada kawan-kawan di lingkungan tempat tinggal,” tutupnya.
(nto/b/suf/run)
