METROPOLITAN – Untuk menyerap aspirasi masyarakat di Kecamatan Caringin, anggota DPRD Kabupaten Bogor dari daerah pemilihan (dapil) III, Dedi Aroza, menggelar reses masa sidang II di GOR Caringin, kemarin. Menurut dia, reses kali ini hanya ingin mendapat masukan dari para ibu, khususnya di Caringin, tentang kesehatan. Sebab, saat ini pihak DPRD sedang membuat peraturan daerah (perda) tentang kesehatan ibu dan anak sabagaimana usulan Dinas Kesehatan (Dinkes). ”Kita cuma ingin tahu dan mendapat usulan soal keluhan warga, terutama kaum ibu di Caringin. Dulu Caringin merupakan daerah yang memberi kontribusi cukup banyak dalam angka kematian ibu dan anak,” terangnya. Meski begitu, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bisa menangani soal kasus tersebut. Hal ini dibuktikan pada 2017 lalu, di mana angka kematian ibu dan anak di Caringin sudah kembali normal. ”Dengan kata lain sudah menurun, yakni antara dua atau tiga kasusnya, termasuk mengenai dampak stunting yang sudah kita jelaskan juga. Karena itu, saya minta persoalan seperti ini harus menjadi perhatian serius seluruh pemangku jabatan,” ujarnya. Ia berharap di masa mendatang kondisi kesehatan masyarakat Kecamatan Caringin lebih baik. Apalagi, Caringin sekarang ini menjadi gerbang tol yang bisa menjadi akses untuk meningkatkan ekonomi. ”Kita akan berupaya dan diskusi bersama puskesmas supaya bagaimana caranya tingkat angka kematian ibu dan anak menjadi rendah. Ini yang kita harapkan. Terlebih, pemkab konsen meningkatkan angka harapan hidup, mengingat saat ini baru 73 persen yang bisa tercapai,” pungkasnya. (nto/b/suf/py)
