CISARUA - Pendapatan para pedagang di Rest Area Semesta, Desa Cilember, Kecamatan Cisarua, saat ini turun drastis. Satu per satu pedagang gulung tikar dan meninggalkan lapak tersebut. Kini tersisa 22 pedagang. Setelah satu tahun mereka berdagang di area relokasi yang dibentuk Pemerintah Kabupate (Pemkab) Bogor, justru itu mengurangi pendapatan mereka hingga 75 persen. Pedagang Rest Area Semesta, Syamsyudin (36), menuturkan, sejak dipindah ke area tersebut, pendapatannya malah turun drastis. ”Beda jauh sama dulu di jalan. Sekarang nggak seberapa,” katanya. Ia mengaku janji dari pemda beserta instansi terkait hingga saat ini belum terealisasi. ”Dulu janjinya akan membawa pengunjung ke rest area ini, tapi mana buktinya,” keluhnya. Tak hanya itu, Syamsudin mengatakan bahwa uang sewa yang ditekankan kepada pedagang juga dirasa berat. Sehingga mereka (pedagang, red) memilih pergi dari rest area tersebut. ”Pedagang nggak berani, karena harus ada deposit kemudian bayar sewa per lokal,” terangnya. Adapun deposit yang diperuntukkan satu pedagang, lanjut dia, selama satu tahun pedagang diperkenankan membayar deposit Rp750.000 per satu lokal lapak. Bahkan, pedagang juga harus membayar sewa Rp550.000 per satu lokal. (ash/b/suf/py)