Kamis, 21 September 2023

MWC NU Ciomas Gelar Muker

- Senin, 21 Oktober 2019 | 09:48 WIB
FOTO BARENG: Ketua MUI Kecamatan Ciomas KH Mu’tashim Billah serta pimpinan dari 32 Pondok Pesantren dan Majelis Taklim saat foto bersama usai menggelar Muker, Minggu (20/10).
FOTO BARENG: Ketua MUI Kecamatan Ciomas KH Mu’tashim Billah serta pimpinan dari 32 Pondok Pesantren dan Majelis Taklim saat foto bersama usai menggelar Muker, Minggu (20/10).

METROPOLITAN - Pasca dilantik pada tanggal 13 September 2019 lalu, Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Ciomas, Kabupaten Bogor menghelat, Musyawarah Kerja (Muker), Ahad (20/10). Giat yang mengambil tempat di Aula Kecamatan Ciomas ini menjadi wahana bagi pengurus MWC demi merumuskan program kerjanya hingga 2024 mendatang. Nampak hadir antara lain Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kec. Ciomas, KH. Mu'tashim Billah serta pimpinan dari 32 Pondok Pesantren dan Majelis Taklim di lingkungan Ciomas. Giat diawali dengan sambutan dari Ketua Pengurus Cabang NU (PCNU) Kabupaten Bogor, KH. Romdhoni. Dalam sambutannya, ia menyampaikan terima kasih dan penghargaan kepada camat Ciomas, kapolsek Ciomas dan para pihak yang telah membantu terlaksananya Muker ini. "Hasil  Muker akan menjadi acuan dalam menghidupkan NU di Ciomas. Khususnya syiar ajaran Ahlussunnah wal Jamaah Annahdliyyah, guna menghalau kelompok-kelompok ekstrim kanan dan kiri yang ingin memecah belah umat. Hal ini sekaligus menguatkan nasionalisme pada warga NU, khususnya di Kecamatan Ciomas," paparnya. Hal senada diungkap Ketua Syuriah MWC NU Ciomas, KH. Maryudi, yang menyebut bahwa saat ini warga Ciomas dalam beramaliah senantiasa menggunakan amaliah NU, seperti tahlilan, membaca qunut subuh, dan ziarah kubur. "Namun sayangnya sebagian besar mereka ini belum memahami jamiyyah atau organisasi NU. Karenanya melalui Muker ini menjadi moment untuk mendekatkan Jamiyyah NU pada jamaah, semisal melalui kajian kitab kuning yang menjadi ciri khas pesantren dan kyai NU. Ini juga sebagai bentuk mahabbah atau kecintaan kita pada kyai dan habaib," paparnya. Sementara itu, Ketua Tanfidziyah MWC NU Ciomas, KH. Asep Saiful Millah, mengatakan, melalui Muker disepakati program kerja apa saja yang akan diusung oleh para pengurus. "Seluruh program kerja diharapkan bisa dirasakan manfaatnya oleh nahdiyyin Ciomas khususnya, dan umumnya oleh seluruh masyarakat Ciomas," ujarnya. Di tempat yang sama, Ketua Panitia Muker, Ustad Abdurrohman, S.ThI menegaskan program kerja terdekat adalah Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 22 Oktober. Rangkaian HSN di lingkungan Kecamatan Ciomas antara lain pembacaan sholawat nariyah yang digelar pada Senin (21/10) malam, upacara bendera (22/10), dan aneka lomba bagi para santri utusan sejumlah pesantren.(ogi/c/yok)

Editor: Administrator

Tags

Terkini

X