Warga Kampung Cukanggaleh, RW 08, Desa Cisalada, Kecamatan Cigombong, gotong-royong membangun jalan setapak sekaligus melebarkan jalan kampung. Ini dilakukan dengan anggaran Dana Desa (DD). JALAN yang menghubungkan Kampung Cukanggaleh dengan Kampung Anyar akhirnya dilebarkan. Ini dilakukan agar perekonomian warga meningkat serta mendorong produktivitas petani. Ketua RW 08, Anshori, mengatakan, pengerjaan jalan itu telah sesuai hasil musyawarah antara pemerintah desa serta masyarakat sekitar. Adapun sumber anggarannya yakni Dana Desa tahap pertama. ”Hasil musyawarah ada beberapa warga yang menghibahkan tanahnya untuk digunakan kepentingan umum,” katanya. Menurutnya, keberadaan jalan ini sangat bermanfaat bagi 520 Kepala Keluarga (KK). ”Alhamdulillah, jalan yang tadinya tanah bisa jadi beton dan diperlebar jadi 3,2 meter. Ini tentu bisa memperlancar aktivitas warga yang ujungnya bisa meningkatkan perekonomian warga,” terangnya. Ia meyakini jika peningkatan infrastruktur ini dapat meningkatkan sektor pertanian lokal. ”Petani di sini pasti bersyukur, karena jalan kampung sudah lebih bagus,” tuturnya. Menurutnya, Pemdes Cisalada sangat terbuka ketika menyerahkan anggaran kepada warga. ”Kita sangat mengapresiasi atas transparansi pemdes. Makanya warga semangat bergotong-royong membangun jalan kampung,” bebernya. Sementara itu, Kades Cisalada, M Datuk Kahf, mengatakan, pengerjaan jalan tersebut bersumber dari Dana Desa yang langsung diserahkan ke warga. Ini sebagai bentuk transparansi anggaran. Karena itu, DD yang diserahkan akan langsung dikelola warga. ”Kita laksanakan sesuai keinginan warga. Jadi, anggarannya kita berikan ke warga agar bisa dikelola untuk pembangunan. Tapi, kita tetap pantau penggunaannya supaya LPj mudah dikerjakan,” ucapnya. (nto/c/feb/py)