METROPOLITAN – Pembangunan kantor Desa Jambuluwuk akhirnya ram­pung. Berkat partisipasi warga, pengerjaan pengeco­ran itu sukses dilakukan. Sedikitnya ada 35 orang yang terlibat dalam pembangunan kantor desa. Mulai dari ketua RT, RW juga perangkat desa lainnya. Kades Jambuluwuk, Muly­ana, mengatakan, pembangu­nan tersebut merupakan bantuan provinsi. “Alhamdulillah, pengalo­kasian dana banprov tahap satu sudah selesai. Selain bantuan tenaga, warga juga banyak yang mengirimkan makanan dan kopi,” ungkap­nya. Mulyana menambahkan, untuk rehab selanjutnya akan dialokasikan dalam angga­ran lainnya. ”Ke depan akan dianggarkan lagi, sehingga diharapkan bisa rampung. Ada juga peng­ecoran 5,5 meter x10 meter,” jelasnya. Ketua Tim Pelaksana Ke­giatan (TPK) Banprov Jam­buluwuk, Dadan, menegas­kan, pembangunan kantor desa ini tinggal proses finsi­hing. ”Sementara tahap ini tinggal merapikan plafon. Alhamdulillah, 90 persen perangkat desa, RT dan RW hadir,” katanya. Sejak awal, tambah Dadan, anggaran dari banprov sudah sangat gamblang lantaran dimusyawarahkan dulu se­belum digunakan. “Jadi, se­mua terbuka dan masyarakat tahu,” pungkasnya. (ash/c/ feb/py)