Puskesmas Cigombong menggelar kegiatan screening virus corona dengan rapid test. Pemeriksaan ini ditujukan untuk petugas dan pegawai puskesmas. KEPALA Puskesmas Cigom­bong, dr Sony Budiman, men­gatakan, rapid test ini dilaku­kan untuk memutus mata rantai penyebaran virus co­rona. “Pemeriksaan harus dimulai dari petugas keseha­tan dulu agar tidak menular­kannya kepada masyarakat yang akan berobat. Sebab, mereka ini garda terdepan,” tuturnya. Sedikitnya ada 70 petugas dan karyawan puskesmas yang menjalani rapid test. “Scre­ening test ini sudah dilakukan dua kali. Pertama pada April dan kedua Juli ini,” ujarnya. Dari hasil rapid test pertama, seluruh petugas puskesmas dinyatakan negatif. Sedangkan untuk rapid test kedua, pi­haknya masih menunggu hasil laboratorium. Ia pun mengimbau warga tetap me­matuhi protokol kesehatan. ”Kita mengimbau masyara­kat, khususnya masyarakat Kecamatan Cigombong, un­tuk selalu mematuhi peratu­ran PSBB terutama meng­gunakan masker bila keluar rumah, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan jaga kesehatan serta ma­kan makanan bergizi,” pung­kasnya. (nto/c/feb/py)