GUNUNGPUTRI - Sejak adanya penangkapan oleh Tim Samber Pungli Kabupaten Bogor pada seorang petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor ES (39) yang diduga melakukan pungutan liar di Jalan Raya Narogong, Desa Cileungsi, Kecamatan Cileungsi, kini para petugas retribusi di bawah lindungan Dishub tersebut menghilang bahkan hampir di semua wilayah keberadaan para petugas pemungut retribusi yang diduga praktik pungli tersebut tak tampak lagi.
”Petugas retribusi yang biasa meminta uang pada kendaraan pengangkut barang tersebut, sekarang tidak ada lagi di jalanan. Ini yang kedua kalinya, dulu saat di Kota Bogor yang ditangkap mereka pun libur, dan baru sekitar sebulanan muncul lagi. Eh sekarang rekan mereka di Cileungsi ada yang di tangkap mereka menghilang,” kata sopir truk salah satu perusahaan di Desa Cicadas, Kecamatan Gunungputri, Muhamad Fauzi.
Ia menilai pungutan yang dilakukan petugas Dishub tersebut sangat jelas-jelas pungli. Mereka memungut uang yang kegunaannya tidak jelas. Sedangkan karcis yang digunakan itu karcis parkir. Mereka juga meminta pada kendaraan yang sedang jalan, bukan sedang parkir.
“Saya berharap pada tim samber pungli untuk mengusut tuntas penerima uang setoran yang disetor ratusan petugas tersebut. Kalau se-Kabupaten Bogor jumlahnya ratusan petugas, berapa uang yang disetor pada penerima setoran tersebut. Untuk itu kami para pengemudi minta hal ini diusut tuntas,” tegasnya.
(edi/b/sal/run)