Minggu, 21 Desember 2025

Klapanunggal ’Dikepung’ Bencana

- Sabtu, 25 Februari 2017 | 08:53 WIB

KLAPANUNGGAL - Bencana alam yang diakibatkan tingginya curah hujan yang terus mengguyur wilayah Timur Kabupa­ten Bogor terus menghantui masyarakat. Setelah beberapa waktu daerah Jonggol dilanda longsor, kini giliran Kecamatan Klapanunggal. Salah satunya longsor terjadi di Kampung Walahir, RT 12/06, Desa Nambo, Kecamatan Klapanunggal.

Salah seorang warga, Nenah (52) men­gatakan, peristiwa tersebut terjadi kema­rin saat hujan mulai turun pada pukul 16:00 WIB. “Saat itu sangat terasa tanah mulai bergeser dan jalan yang berada di tebingan (jurang, red) mulai ambrol,” katanya.

Ia menjelasakan, jurang sedalam 15 meter tersebut berangsur-angsur runtuh dan menggerus jalan yang menjadi pen­ghubung warga sekitar dengan Desa Cicadas, Kecamatan Gunungputri.

Sementara itu, Enih (50) mengungkap­kan, sebagian rumah almarhum kakaknya pun ambruk lantaran terkena longsor. “Sebelah rumah itu temboknya pun han­cur. Sejak malam tadi, penghuni rumah tersebut pun mengungsi ke rumah sau­daranya,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, selain rumah saudaranya, ada satu rumah lagi yang rawan roboh karena tanah di rumah tersebut mulai retak-retak. Menurutnya, longsor ini yang kedua kalinya. “Dulu terjadi longsor pada 2001,” jelasnya.

Terpisah, salah seorang anggota Satpol PP Kecamatan Klapanunggal Awan menu­turkan, di Kecamatan Klapanunggal sudah ada tiga titik yang terjadi longsor. “Ming­gu lalu terjadi longsor di Desa Lulut dan kemarin terjadi di Desa Kembangkuning serta Desa Nambo,” singkatnya.

(pb/yok/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X