Senin, 22 Desember 2025

Bogor Darurat Anak Jalanan

- Rabu, 26 April 2017 | 09:37 WIB

CITEUREUP - Maraknya anak jalanan (anjal) yang berkeliaran bebas di persim­pangan maupun pertigaan di Kabupaten Bogor, seolah dibiarkan Dinas Sosial Ka­bupaten Bogor. Padahal di Kelurahan Puspanegara, Kecamatan Citeureup, terdapat Balai Kesejahteraan Sosial (BKS).

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas So­sial Kabupaten Bogor Roy E Khaerudin mengungkapkan, maraknya anjal ini sa­lah satunya disebabkan minimnya ang­garan dari pemerintah serta kurang pe­dulinya masyarakat terhadap nasib anjal.

“Kami masih menunggu partisipasi ma­syarakat untuk membantu mengatasi masalah anjal ini. Sebab, itu merupakan salah satu kendala utama yang tengah dirasakan Dinas Sosial (Dinsos),” ujarnya di kantor BKS.

Menurutnya, faktor kurangnya perha­tian dari orang tua maupun keluarga juga dianggap menjadi tren yang terjadi saat ini. ”Ada juga orang tua yang malas bekerja sehingga anaknya yang dikarya­kan untuk mengais uang,” bebernya.

Roy menjelaskan, dengan adanya pro­gram pembinaan anjal yang dilakukan instansinya, bisa mengubah stigma tentang anjal yang selama ini melekat sebagai anak nakal. ”Program pembi­naan ini kami maksudkan selain untuk membina anak-anak jalanan, juga di­harapkan tidak ada lagi eksploitasi anak,” imbuhnya.

(shr/b/yok/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X