CITEUREUP – Akibat menebar udara beracun dari debu karbon yang dibuangnya ke udara, PT Elang Perdaya Tyre Industry didemo warga. Pasalnya akibat aktivitas perusahaan yang bergerak di industri pembuatan ban itu warga Kampung Lengkok RT 03/01 mengalami Ispa dan lingkungannya kotor.
Terkait hal tersebut staf dari Management PT Elang Perdana Ayi saat dihubungi melalui sambungan telepon tidak dapat memberikan jawaban.
"Untuk hal ini sudah ditangani oleh Manager saya,” singkatnya melalui sambungan WA.
Ditempat terpisah Sekretaris Kecamatan Citeureup Farid Maruf saat dihubungi terkait dengan polusi udara beracun yang dibuang PT Elang Perdana, dirinya akan segera melakukan sidak dan melaporkan ke DLH Kabupaten Bogor.
"Kita akan sidak, apalagi akibat kejadian tersebut dampaknya langsung ke warga tentu ini tidak benar. Kita akan laporkan ke DLH terkait hal tersebut,” ancamnya.
Perlu ditahui, akibat debu beracun yang dibuang ke udara oleh PT Elang Perdana,warga sekitar telah memberikan ultimatum, bahkan warga sempat mendemo perusahaan tersebut untuk meminta pertanggung jawaban. Sampai berita ini diturunkan PT Elang Perdana masih belum memenuhi permintaan warga. Warga mengancam akan membawa masa yang lebih besar apabila tututan mereka tidak segera dipenuhi.
(tri/b/sal)
