CITEUREUP - Jalan Raya Pahlawan yang belum lama dibetonisasi diduga bermasalah. Sebab, mendadak jalan tersebut diperiksa ulang. Dalam pemeriksaan hadir UPT Jalan dan Jembatan wilayah Cileungsi, UPT Laboratorium, kontraktor dan Inspektorat Kabupaten Bogor.
Seorang perwakilan kontraktor, Darminto, mengatakan, saat ini inspektorat sedang memeriksa Jalan Raya Pahlawan dengan mengambil sempel ketebalan jalan. Sampel tersebut nantinya diuji ke laboratorium. “Saya tidak tahu tiba-tiba jalan yang sudah jadi diperiksa lagi. Kemungkinan karena mendapat laporan laporan dari masyarakat, katanya ketebalan jalan tidak sesuai spesifikasi,” jelasnya kepada Metropolitan, kemarin.
"Sekarang diambil sampel 40 titik di sepanjang jalan 3 km. Untuk saat ini kami hanya bisa menunggu hasil pengujian lebih lanjut," katanya.
Hal senada diungkapkan Kepala UPT Jalan dan Jembatan, Bondan. Menurut dia, saat ini Jalan Raya Pahlawan sedang diperiksa inspektorat, laboratorium, konsultan pengawas dan Dinas PUPR. Soal ketebalan jalan sepertinya tidak sesuai pengajuan awal.
"Pengujian ini berawal dari pengaduan warga yang merasa ada yang janggal dengan ketebalan betonnya, tidak sesuai rencana awal. Hari ini (kemarin, red) kami hanya mendampingi pemeriksaan jalan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait,” ungkapnya.
"Jika nanti ditemukan pekerjaan jalan yang tidak sesuai, ini sepenuhnya tanggung jawab kontraktor. Terkait sanksi itu urusan dinas yang bersangkutan,” pungkasnya.
(tri/b/sal/py)