METROPOLITAN - Warga Desa Mampir, Kecamatan Cileungsi, kembali mengeluhkan kondisi ruas jalan desa yang menghubungkan ke Kecamatan Klapanunggal. Saat ini, kondisi jalan semakin parah dan tak kunjung diperbaiki. Sudah beberapa kali warga curhat ke aparat desa, namun tak digubris. “Sudah bosan sih menyampaikan keluhan ke aparat desa. Padahal, setiap pertemuan yang paling pertama disampaikan dan ditanyakan yakni kapan Jalan Desa Cileungsi dan Klapanunggal diperbaiki,” kata warga Desa Mampir, Tatan, kemarin. “Musim kemarau pasti dipenuhi debu. Kalau musim hujan turun pasti tidak bisa dilintasi lantaran tanahnya licin dan membahayakan pengendara,” terangnya. Ia menambahkan, semuanya itu tergantung kebijakan kades Mampir. Jika mereka serius dan peduli terhadap warganya, pasti fasilitas utama yang dibangun sebelum lainnya. Kerusakan jalan salah satunya disebabkan adanya pabrik beton. Setiap hari truk yang mengangkut beton kerap melintas dan menambah jalan desa semakin rusak parah. “Sudah lima tahun jalan ini dibiarkan rusak. Kerusakan jalan bukan faktor kebijakan pemerintahan desa yang tidak ada iktikad baik untuk segera memperbaiki jalan,” imbuh. (agi/b/rez/py)