Senin, 22 Desember 2025

Dipatuk Ular, Samin Kehilangan Kaki

- Selasa, 2 April 2019 | 09:26 WIB
KASIHAN: Ini dia Samin, warga Sukamakmur yang kakinya harus diamputasi karena dipatuk ular.
KASIHAN: Ini dia Samin, warga Sukamakmur yang kakinya harus diamputasi karena dipatuk ular.

METROPOLITAN – Bocah berusia 15 tahun itu harus merelakan kehi­langan kaki sebelah kanan akibat dipatok ular berbisa saat bermain samping rumahnya, Kampung Bo­jonghonje RT 02/04, Desa Pabuaran, Kecamatan Sukamakmur. Keluarga pun pasrah dengan kondisi anak per­tamanya itu. Dua bulan lalu, Samin hanya murung di rumah dan menjalani pengobatan tradisional. Karena tidak punya biaya untuk berobat ke dokter, kaki Samin terus terkikis infeksi hingga telapak kakinya habis. “Keluarga tidak punya, namun saya sering mengajak ke dok­ter. Orang tuanya menolak, mereka hanya bisa pasrah,” terang Ketua RT 02, Jajat. Orang tua Samin, Umin (40), setiap harinya hanya bekerja serabutan. Ka­rena pikun, ketua RT pun sulit menga­jak orang tuanya berkomunikasi. ”Samin dipatuk ular tepat dekat rum­pun bambu, ular tersebut sedang dalam mengerami telurnya,” terang jajat. Jajat menjelaskan, sesudah dipatuk ia ditangani pihak keluarga. Ia dan BPD Pabuaran berupaya dan menya­rankan untuk dibawa ke rumah sakit. Tetapi keluarga menolak karena war­ga tersebut sudah menjadi budaya. ”Jadi siapa saja yang dipatuk ular ha­nya cukup penanganan pakai jampe saja atau jampe sariat,” tutur Jajat. Akibat lambatnya penanganan gigi­tan ular secara medis, kaki Samin tak bisa tertolong. Samin tidak kunjung membaik setelah diobati dengan ramuan tradisional. “Bukannya mem­baik, tapi kakinya malah membusuk, dan sekarangkehilangan kaki kanan­nya,” imbuhnya. Terpisah, seorang staf Kecamatan Sukamakmur, Deden, mengungkap­kan, pihaknya berupaya memberikan pertolongan dengan melarikan Samin ke RSUD Cibinong. Camat Sukamak­mur bersama UPT Puskesmas berupaya membujuk keluarganya agar anak korban gigitan ular tersebut bisa di­tangani secara medis. “Sudah dibawa sama pak camat dan UPT Puskesmas ke RSUD Cibinong, sebelumnya kelu­arga harus dibujuk dulu agar mau menangani anak tersebut secara medis,” jelas Deden. (mul/gi/c/els/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X