METROPOLITAN - BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek Kantor Cabang Cileungsi menyerahkan santunan kematian juga cacat anatomis akibat kecelakaan kerja. Penyerahan santunan kematian program penerima upah tersebut diberikan langsung Kepala BPJamsostek Kantor Cabang Bogor Cileungsi, Dedy Mulyadi. Penyerahan itu dilakukan di Kantor Cabang BPJamsostek Bogor Cileungsi, Kabupaten Bogor, belum lama ini. “Kita serahkan santunan kematian progam penerima upah juga santunan cacat anatomis kepada ahli waris almarhum Jimmy Parlindungan dan Mamad,” ujar Dedy. Untuk almarhum Jimmy Parlindungan, total yang diberikan Rp217.278.600. Meliputi santunan berkala, biaya pemakaman, satunan kematian, jaminan hari tua hingga beasiswa pendidikan. “Langsung diberikan kepada istrinya, Sarmini, yang menjadi ahli waris,” terangnya. Sedangkan untuk peserta BPJamsostek Kantor Cabang Bogor Cileungsi yang mengalami cacat anatomis mendapatkan santunan kecelakaan kerja Rp46.055.268. “Langsung kita serahkan,” ujarnya. Ahli waris almarhum Jimmy Parlindungan, Sarmini, mengaku berterima kasih kepada BPJamsostek Bogor Cileungsi yang telah memberikan santunan kematian program penerima upah. “Suami saya bekerja di PT Hamasa Steel Centre. Meninggal saat bersih-bersih di area gudang,” tuturnya. Ia pun mengaku dalam proses pencairan santunan tidak ada kendala. “Semua lancar dan mudah dalam pengurusan pencairan santunan kematian ini,” ujarnya. Hal serupa dikatakan penerima santunan kecelakaan kerja, Mamad. Ia mengaku dengan terdaftar sebagai peserta BPJamsostek Kantor Cabang Bogor Cileungsi, dirinya terlindungi dari risiko kecelakaan kerja. “Ini menjadi salah satu manfaat menjadi peserta BPJamsostek Kantor Cabang Bogor Cileungsi. Karena kecelakaan kerja bisa menimpa siapa saja dan kapan saja. Dengan menjadi peserta BPJamsostek tentunya ada perlindungan dan ketenangan dalam bekerja,” pungkasnya. (all/rb/els/run)