Senin, 22 Desember 2025

Warga Gunungputri Diminta Waspadai Ular Masuk Rumah

- Senin, 21 Desember 2020 | 12:04 WIB

METROPOLITAN - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Bogor me­minta warga untuk berhati-hati terhadap ular di permu­kiman. Ia menyebut mulai Oktober hingga Desember merupakan musim penetasan telur ular. “Memang lagi musim pene­tasan pada Oktober sampai Desember. Hampir semua jenis ular, terutama kobra,” ujar Penyidik BKSDA Wilayah I Bogor, Sudrajat. Sudrajat menjelaskan ular-ular tersebut bisa masuk wi­layah permukiman warga melalui sarang tikus yang merupakan sumber makanan­nya. Biasanya mereka bisa ditemukan di antara tumpukan barang-barang seperti genteng, rongsokan dan puing-puing. “Dia kan makannya tikus. Di rumah warga itu banyak (tikus, red), jadi dia juga senang di situ. Kalau ular itu banyak makanan, dia akan bertelur dan menetas di situ. Seperti di tumpukan-tumpukan ba­rang, dia akan senang hidup di tempat itu,” jelasnya. Karena itu, Sudrajat me­minta warga membersihkan lingkungan rumahnya, serta menggunakan wewangian seperti karbol dan kamper di titik di mana ular bisa bermun­culan. Bukan dengan meng­gunakan garam. “Ada mitos yang masih mele­kat di masyarakat kalau ular takut garam, padahal itu mitos. Ular tidak takut garam. Dia lebih takut bebauan atau we­wangian seperti karbol dan kamper, dia akan takut,” tutur Sudrajat. Ia menambahkan, jenis ular yang paling sering terlihat di permukiman warga merupa­kan ular kobra. Apalagi, dalam bertelur, ular kobra bisa mengeluarkan 20-30 telur. Sementara itu, untuk ular pi­ton lebih sering terlihat di selokan atau di loteng rumah. “Kalau piton bisa ke loteng. Sering waktu itu juga di Parung ada ular yang masuk kandang ayam dan makan ayam warga. Juga di Gunungputri, Bojong­kulur, banyak ditemukan piton di sungai karena habitatnya,” katanya. Sebelumnya, pada Novem­ber, warga di Desa Bojong­gede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor, diteror puluhan ekor ular kobra. Sa­lah seorang warga Desa Bo­jonggede, Rizki Maulana, menemukan 15 ekor ular kobra di rumahnya dalam kurun waktu sepekan. “Kalau di sini total 15 ekor, kobra semua. Ukurannya ular mulai dari yang kecil atau ana­kan hingga dewasa,” tutup Rizki. (rep/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X