METROPOLITAN - Camat Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Ahmad Kosasih, bergerak cepat memastikan penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Berskala Mikro berjalan hingga tingkat desa. Hal itu dibuktikan dengan kunjungan ke beberapa Posko Tanggung Desa di Kecamatan Klapanunggal. Diketahui, Posko Tangguh Desa merupakan ’palang pintu’ untuk memutus mata rantai Covid-19 di lingkungan masyarakat. Tiga desa tersebut yaitu Desa Klapanunggal, Cikahuripan, dan Bojong. Kosasih menjelaskan pengecekan posko itu untuk memonitoring kesiapan desa dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19. ”Hari ini saya bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) mengecek posko-posko Kampung Tangguh di Kecamatan Klapanunggal, khususnya di Desa Klapanunggal, Cikahuripan, dan Bojong,” jelas Kosasih, kemarin. Selain mengecek perlengkapan medis, pihaknya juga meminta semua aparatur desa ikut berperan dalam memutus mata rantai Covid-19. Ia menilai pentingnya ikhtiar sebagai bentuk melindungi masyarakat dari Covid-19 dan memiliki efek memutus rantai penyebaran virus mematikan ini. Kosasih berharap Covid-19 segera berlalu dan tatanan kehidupan sosial masyarakat kembali normal. ”Harapan saya semoga pandemi ini cepat berlalu, agar masyarakat bisa beraktivitas seperti biasa. Tak lupa kepada seluruh masyarakat Kabupaten Bogor, khususnya Kecamatan Klapanunggal, untuk tetap mengikuti anjuran pemerintah, tetap terapkan 5M (Menggunakan masker, Mencuci tangan, dan Menjaga jarak),” tutupnya. (suf/run)