METROPOLITAN - Permukiman di Vila Nusa Indah Satu dan Vila Nusa Indah Dua, Desa Bojongkulur, Kecamatan Gunungputri, merupakan daerah langganan banjir. Setiap hujan turun dengan intensitas tinggi, kawasan ini kerap terendam. Namun, hal itu tidak terjadi, kemarin. Meski kawasan Gunungputri dan sekitarnya diguyur hujan deras sejak Rabu (10/3) malam, tak ada genangan air atau banjir di sana. Kepala TPBDes Bojongkulur Ugay mengatakan, ada 800 kepala keluarga yang sering menjadi langganan banjir. Namun, ia dan warga selalu waspada. “Alhamdulillah. Hingga pukul 11:00 WIB aman terkendali. Tidak ada banjir di sini,” katanya. Sebelumnya, anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Partai Keadilan Sejahtera, Mochamad Ichsan Maoluddin, menampung aspirasi warga Gunungputri, belum lama ini. Ketua KP2C Puarman mengulas aspirasi lama yang sempat terhenti karena ketidakmampuan Pemkab Bogor dan Pemkot Bekasi membebaskan lahan di sekitar Sungai Cileungsi. Menanggapi aspirasi tersebut, Ichsan mencontohkan kepada kasus penyempitan sungai yang sebagian luasan lebar sungai sudah berubah jadi daratan. “Ada yang melaporkan itu disengaja oleh pihak atau pabrik yang berada di area tersebut. Caranya dengan menguruk badan sungai. Itu kan sudah pelanggaran,” tegas Ichsan. Faktor selanjutnya, jelas Ichsan, adalah pemanfaatan lahan pinggir sungai untuk tindakan ilegal seperti berdagang, pendirian rumah-rumah liar, di mana seolah-olah masalah tersebut menjadi tanggungan Pemprov Jabar. “Sesungguhnya itu adalah pelanggaran, dan kita berhak dan bisa menindak secara hukum membersihkan area-area di sepanjang sungai,” papar Ichsan. Kemudian, menurutnya, alokasi anggaran normalisasi sungai akan menghabiskan anggaran Rp4,7 triliun untuk seluruh sungai se-Jawa Barat. “Ini yang diajukan tahun 2022. Kita paham APBD Provinsi Jawa Barat tidak akan mampu membuat dana sebesar itu, maka kita dobrak ke pemerintah pusat untuk punya prioritas kepedulian, tinggal kita memikirkan kalau ada lahan yang harus dibebaskan maka harus sama-sama berkolaborasi,” pungkas Ichsan. (rb/bo/ els/run)