Tempat Wisata Alam (TWA) Gunung Pancar yang berada di Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor, dengan suasana pegunungan asri dipenuhi hutan pinus yang sejuk, masih diminati para wisatawan di masa pandemi ini. Tempat wisata yang menawarkan keasrian pegunungan yang menarik sekaligus pemandangan asri dan beberapa aneka wisata. SALAH satu staf Balai Besar Konservasi Sumber Daya (BBKSDA) Wisata Gunung Pancar, Wirawan, menjelaskan destinasi wisata Gunung Pancar ini masih diminati para wisatawan dari dalam kota maupun luar kota dengan masa pandemi sekarang turun menjadi Level 2. Rata-rata pengunjung di Sabtu—Minggu sekitar 100–150 pengunjung. ”Biaya tiket masuk wisatawan itu Rp5.000 per orang, kalau hari libur Rp7.500, untuk satu motor Rp5.000, dan mobil Rp10 ribu untuk masuk di gerbang awal,” katanya kepada Metropolitan, kemarin. Meski dengan tiket murah, pihaknya tetap memanjakan pengunjung dengan menyediakan camping ground, makan, dan lain- lain. Namun, untuk wahana ini pengunjung harus melakukan booking area. Untuk penjagaan di sini sampai 24 jam. Jadi wisatawan bisa kapan saja datang ke sini. Dan untuk wisatawan yang menginap (camping ground, red) jika ada keperluan bisa memanggil penjaga. ”Kalau pengunjung rata-rata dari luar Bogor, seperti dari Jakarta, Depok, Tangerang, dan masih banyak lagi. Untuk sekarang masih normal pengunjungnya,” jelasnya. Selain di Gunung Pancar, wisatawan juga bisa memilih destinasi TWA daerah lain seperti TWA Telaga Warna, Jember, Tangkuban Perahu, Papandayan, Pangandaran, Telaga Bodas, Kawah Kamojang, Pulau Sangiang, dan Gunung Guntur. (yan/jis/els/run)