RUMPIN - Murid SDN Cipinang 01 di Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, selalu waswas saat belajar. Pasalnya, balok-balok plafon dan atap sekolah yang rusak sewaktu-waktu dapat menimpa mereka.
Kepala SDN Cipinang 01 Umamah mengatakan, balok peyangga atap bisa sewaktu-waktu jatuh menimpa siswa. Begitu pula dengan atap yang bisa langsung menimpa siswa yang sedang belajar, sebab balok penahan atap sudah tidak ada.
“Saat angin dan hujan, anak-anak merasa tidak tenang karena khawatir tertimpa genteng dan balok atap. Selain itu, kondisi ruangan tidak nyaman dan sehat karena debu dari lantai yang berlubang. Bangunan ini memang sudah tua karena dibangun pada 1985,” ungkapnya kepada wartawan, kemarin.
Dia mengungkapkan, dari tiga ruang kelas dan satu ruang guru, semua kondisinya sudah tak layak pakai. Hal itu mengakibatkan sekolah yang memiliki 205 murid ini tampak seperti kurang diperhatikan. “Selain tiga ruang kelas yang rusak, terdapat satu rumah guru yang sudah roboh dan dibiarkan begitu saja,” bebernya.
(rci/sal/mg1/run)