METROPOLITAN – Rancabungur , Pemberdayaan ekonomi masyarakat desa masih harus mendapat perhatian lebih dari berbagai pihak, seperti potensi BUMDes yang sangat besar ternyata belum dapat dikelola dengan baik oleh desa. Bahkan istilah BUMDes saja masyarakat belum begitu banyak mengetahuinya. Di Kabupaten Bogor BUMDes belum menjadi sebuah pilihan dalam pemberdayaan ekonomi masyarakatnya. Hal inilah yang menjadi perhatian beberapa pihak, seperti yang ungkapkan oleh Warga Desa Mekarsari, Kecamatan Rancabungur. Nana Juhana (45), dia ingin potensi ini didorong kehadirannya di desa. Sebab akan banyak nilai lebih dari potensi BUMDes secara umum. ”Banyak setu di Kabupaten Bogor bagian utara, seperti setu, babakan, Setu Cimulang, Setu Bantar Kambing, Setu Kemang, Setu Parajan Jaya, Setu Cilala, Setu Desa Babakan dan masih banyak lagi yang belum dikolala. Padahal pengelolaan setu dengan baik dan benar bisa menghasilkan keuntungan yang lumayan,” ujarnya kepada Metropolitan kemarin. Masih kata Nana, pria yang biasa bergelut dibidang lingkungan hidup ini menyayangkan, anggaran revitalisasi yang besar tidak dipergunakan dengan baik. Membuat anggaran tersebut menjadi mubazir. Sebelum pengelolaan jatuh kepihak swasta seharusnya setu bisa dijadikan usaha milik desa. (dyn/b/mam)