METROPOLITAN – Parung , Wacana Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang akan membangun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di wilayah utara Kabupaten Bogor, mulai ditagih masyarakat. Hal itu lantaran Pemkab Bogor hingga saat ini belum melakukan pembebasan lahan, meskipun lokasinya sudah ditetapkan. Salah satu warga Desa Parung, Kecamatan Parung, Toni Asikin (34) mengatakan dirinya pernah membaca berita wacana pembangunan RSUD Bogor Utara di salah satu media. Dan lahan untuk RSUD berada di Desa Cogreg, Kecamatan Parung. Menurutnya sampai hari ini belum terdengar ada pembebasan lahan oleh Pemkab Bogor. “Ini sudah mau habis tahun 2018, pasti proyek RSUD ini akan molor lagi, padahal masyarakat sangat membutuhkan RSUD di wilayah utara. Dari pada harus jauh - jauh ke Kota Bogor atau ke Kawasan Tangerang, saya pernah tanya saudara saya yang di desa Cogreg sudah ada pembebasan lahan untuk RSUD, saudara saya jawab belum ada pembebasan, jadi RSUD dibangunin kapan,” ujarnya kepada Metropolitan kemarin. Sementara Kepala Desa Cogreg, Kecamatan Parung, Suherdi saat ditanya di ruang kerjanya, membenarkan belum ada pembebasan, dari hasil akhir pemkab bogor baru fisibility study (FS), dan penganggaran di tahun 2019 untuk pembebasan lahan RSUD. ”Iya baru FS dan tahap penganggaran dana pembebasan, semoga secepatnya RSUD bisa dibangun, sepertinya pembebasan lahan baru di tahun 2019. Jadi kita harus bersabar, sudah banyak warga yang bedanya kepada saya terkait RSUD. Saya jawab sabar saja pasti dibangun,” tukasnya. (dyn/b/mam)