METROPOLITAN - Sebanyak 300 Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Gunungsindur Kabupaten Bogor mengikuti layanan pengecekan kesehatan. Kegiatan ini dilakukan atas kerjasama Lapas Kelas III Gunungsindur bersama Yayasan Karya Alpha Omega.
Menurut Kepala Humas Lapas Kelas III Gunungsindur, Tan Malaka, kegiatan layanan pengecekan kesehatan atau pengobatan gratis melibatkan sebanyak 12 tenaga medis, terdiri dari dokter umum dan gigi, apoteker, perawat hingga petugas umum. “Jadi WBP yang mendapat pengobatan medis berupa cek kesehatan umum sebanyak 200 orang, sedangkan kesehatan gigi sebanyak 100 orang,” katanya. Setelah mendapatkan tindakan medis, ia menjelaskan, WBP yang sakit langsung mendapatkan obatobatan yang berkualitas dari petugas apoteker. Berdasarkan data rekam medis, WBP rata-rata mengidap penyakit atau menderita sakit batuk, flu, pusing, sakit mata, demam, luka dalam, hipertensi, asam urat, rematik, demam, maag, sakit gigi dan lainnya. ”Untuk pasien yang menderita sakit gigi juga diberikan juga layanan pencabutan gigi,” ucap dia. Baksos pengobatan gratis tersebut, ditambahkan Tan Malaka, bertujuan agar WBP mendapatkan layanan kesehatan dan obat-obatan yang baik dan berkualitas. Termasuk, untuk meningkatkan derajat kesehatan WBP di dalam Lapas, ditandai dengan menurunnya angka WBP yang sakit.(sir/b/rez)