Melakukan pencegahan terhadap potensi penularan virus corona memerlukan peran serta masyarakat secara menyeluruh. Tumbuhnya kesadaran masyarakat terhadap perang melawan Covid-19, menjadi bagian penting guna memutus mata rantai wabah ini. Hal ini pun disadari Pemerintah Kecamatan (Pemcam) Parung. CAMAT Parung, Yudi Santosa, aktif menggelar silaturahmi pribadi atau blusukan ke sejumlah tempat dan sarana publik di Kecamatan Parung. Yudi menuturkan, kunjungan tersebut sebagai bentuk apresiasi dan dukungan moril terhadap warga Kecamatan Parung yang terus kompak melaksanakan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. Dari sembilan Desa Siaga Covid-19 di Kecamatan Parung, terdapat 53 Kampung Siaga Covid-19 dengan struktur lembaga dan kepengurusannya dibentuk masyarakat bersama pemerintah desa. Pengurus Kampung Siaga Covid-19 memiliki tugas untuk terus menyosialisasikan pencegahan penyebaran Covid-19 kepada masyarakat. “Makanya peran aktif mereka sangat pantas diapresiasi dan didukung,” ujar Yudi. Selain memberikan dukungan moril, Yudi berusaha memberikan bantuan masker, hand sanitizer dan cairan disinfektan yang diberikan secara gratis. Hal ini dilakukan bukan hanya saat berkunjung ke beberapa kampung siaga, tapi juga ketika mengunjungi berbagai pusat kegiatan publik seperti masjid, mal, pasar dan lainnya. Upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19 harus melibatkan masyarakat luas. Berbagai upaya, seperti penggunaan masker, cuci tangan dengan sabun, jaga jarak fisik dan menghindari kerumunan, terus disosialisasikan. “Itulah makna new normal, tatanan baru kehidupan di tengah masyarakat. Sehingga perilaku budaya hidup bersih dan sehat menjadi kebutuhan semua orang,” pungkasnya. (khr/b/els/py)