Celengan plastik tertumpuk rapi di halaman rumah Ketua RT 01/02, Desa Pasirgaok, Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Supri Yadi, Minggu (8/11) lalu. Bukan untuk dijual, tempat menyimpan uang itu akan dibagikan kepada 95 Kepala Keluarga (KK) yang berdomisili di wilayah RW tersebut. Untuk apa? PROGRAM celengan ini diinisiasi Paguyuban Sadoelur 01/02. Tujuannya agar warga belajar bersedekah dan menabung. Sehingga di 2021 mendatang, 95 KK ini bisa berbagi antarsesama. Khususnya, kepada para yatim piatu dan duafa. Supri Yadi menyampaikan, program itu sebelumnya sudah dilaksanakan di wilayah lain, yang di RW 02, Desa Pasirgaok, dan bisa berjalan dengan baik. Sedangkan untuk di RT 01/02 baru akan dilaksanakan tahun ini. ”Setelah satu tahun, celengan itu nantinya akan diambil pemuda yang tergabung dalam Paguyuban Sadoelur 01/02. Setelah itu akan dibongkar bersama. Hasil tabungan warga akan untuk santunan,” katanya. Pengambilan celengan dari warga ini akan berlangsung pada momen Muharram dan Maulid. ”Selain itu, tujuan kami ini agar tidak terlalu memberatkan warga apabila nanti tahun depan akan mengadakan acara santunan anak yatim dan acara Maulid,” bebernya. Supri Yadi juga menjelaskan, khusus untuk Paguyuban Sadoelur 01/02, saat ini terdata 85 pemuda dan menjadi penggerak kegiatan itu di wilayah. ”Yang tadinya tidak kenal menjadi kenal dan kompak. Kami juga berada di bawah naungan Karang Taruna Desa Pasirgaok,” ungkapnya. Tak hanya itu, sebagai ketua RT juga ingin menjadikan anak muda yang ada di wilayah RT 01/02 ini mempunyai jiwa sosial dan loyalitas tanpa batas. ”Dengan moto ’Nu Ngora Nu Boga Karya’ (yang muda, yang berkarya, red) Insya Allah kami bisa berkreasi, kreatif dan berkarya,” tuntasnya. (yos/c/els/run)