TNI AL turun langsung ke masyarakat desa di wilayah Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, membantu program percepatan vaksinasi Covid-19, kemarin. DI kantor Desa Gorowong, Kecamatan Parungpanjang, tim nakes TNI AL bekerja sama dengan Puskesmas Dago Parungpanjang melaksanakan vaksinasi massal yang disambut antusias warga. Tujuannya agar tercipta kekebalan tubuh komunal atau herd immunity. “Kami mendapatkan perintah dari bapak presiden RI dan bapak panglima TNI, bahwa pada Desember harus 100 persen masyarakat bisa tervaksin atau minimal 70 persen dosis kedua,” kata Koordinator BKO Nakes Kecamatan Parungpanjang, Serda Marinir Ajun Juhara. Ajun mengatakan, sebelum gelaran vaksinasi dilakukan, telah ada pendataan warga yang sudah atau belum vaksin, yang melibatkan para ketua RT dan RW wilayah Desa Gorowong, Kecamatan Parungpanjang. “Sekaligus sosialisasi bahwa vaksin aman dan halal, baik untuk semua usia mulai 12 tahun ke atas,’’ terang Ajun Juhara. Ajun menuturkan, untuk di Kecamatan Parungpanjang ini, dari sebelas desa, pelaksanaan vaksin bergantian. Di Puskesmas Dago empat titik dan di Puskesmas Parungpanjang tujuh titik. “Satgas TNI AL bekerja sama dengan nakes puskesmas berpindah-pindah melaksanakan vaksin. Dalam sehari minimal targetnya 1.500 peserta,” ujarnya. Sementara itu, Camat Parungpanjang Icang Aliyudin mengaku menyambut baik kedatangan Satgas TNI AL membantu nakes puskesmas untuk percepatan program vaksinasi massal di Kecamatan Parungpanjang. “Jumlah warga tervaksin di Kecamatan Parungpanjang akan melebihi target karena ditambah warga yang tinggal di kawasan perumahan yang belum memiliki KTP domisili Parungpanjang,” tutur pria berkumis tipis itu. Dari total 7.000 warga, sambung Icang, sudah 60 persen warga di Kecamatan Parungpanjang telah divaksin, yang ber-KTP wilayah tersebut. Karena itu, diperkirakan di Parungpanjang ini akan melebihi target. “Selain itu ditambah warga pendatang yang tinggal di kawasan perumahan, sekarang saja sudah 10 persen yang tervaksin,” pungkasnya. (mul/c/els/run)