Tahun 1990, profil dan biodata Habib Rizieq berhasil menamatkan studinya dan bahkan sempat mengajar selama satu tahun di SLA di Riyadh dan kembali ke Indonesia pada tahun 1992.
Baca Juga: Puluhan Rumah Warga di Sukaraja Bogor Terendam Banjir
Habib Rizieq juga pernah kuliah dan melanjutkan studi program Master di Universitas Anta Bangsa Malaysia.
Namun hanya bertahan satu tahun, kemudian beliau kembali ke Indonesia untuk kembali melanjutkan perjuangan dakwahnya.
Karier Habib Rizieq Shihab tentu saja tak jauh dari aktivitas berdakwah. Banyak sekali kegiatan dakwah yang ia jalankan untuk mengabdikan diri pada agama Islam dan ummat.
Baca Juga: Tempat Wisata di Bali buat Libur Lebaran 2024, Jangan Sampai Terlewat!
Dalam dunia pendidikan juga demikian, beliau adalah seorang yang aktif untuk membangun dunia pendidikan Islam.
Habib Rizieq pernah juga menjadi Kepala Sekolah Madrasah Aliyah Jami’at Khair sampai tahun 1996.
Perjalanan aktifitas di dunia organisasi adalah bermula ketika beliau aktif sebagai anggota dari Jami’at Khair, ormas berbasis keturunan Arab dan Habib.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata Alam di Bali yang Memanjakan Mata dengan Keindahan Alamnya
Habib Rizieq juga pernah menjabat sebagai Dewan Syari’at BPRS At-Taqwa, Tangerang.
Ia dipercaya sebagai Imam Besar FPI atau Front Pembela Islam sejak 1998 sampai 2002.
Ia tidak bisa dipisahkan dari perjuangan melalui kendaraan ormas FPI yang pernah ia pimpin.
Baca Juga: Tanah Longsor di Sentul, Nenek 70 Tahun Tertimbun, BPBD Kabupaten Bogor: Masih dalam Pencarian
Bahkan dalam menjalankan agenda dalam rangka menegakkan Islam, ia sering menemui jalan yang sangat keras. Sudah sering dilaporkan pihak yang berlawanan dengannya ke polisi.
