Minggu, 21 Desember 2025

Apa Makna Dibalik Judul Dirty Vote II 03? Film Dokumenter Karya Dandhy Laksono Resmi Tayang

- Senin, 20 Oktober 2025 | 20:26 WIB
Film Dokumenter Dirty Vote II 03 karya Dandhy Laksono resmi tayang di YouTube, lantas apa makna di balik judul tersebut? (YouTube : Dirty Vote)
Film Dokumenter Dirty Vote II 03 karya Dandhy Laksono resmi tayang di YouTube, lantas apa makna di balik judul tersebut? (YouTube : Dirty Vote)

METROPOLITAN.ID - Film dokumenter terbaru karya jurnalis dan kritikus sosial Dandhy Laksono berjudul Dirty Vote II 03 resmi tayang pada Senin (20/10/25).

Film berdurasi empat jam ini kini dapat disaksikan secara gratis melalui kanal YouTube resmi Dirty Vote.

Sebelumnya, film Dirty Vote pertama sempat viral jelang Pemilu 2024 karena mengupas dugaan kecurangan dalam proses pemilihan umum.

Kini, sekuelnya hadir dengan pendekatan berbeda yang menyoroti proyeksi masa depan Indonesia di bawah pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Baca Juga: Wujud Syukur, RSUD R Moh Noh Nuh Gelar Pengajian dan Santunan Anak Yatim

Fokus dan Makna di Balik Judul Dirty Vote II 03

Film Dirty Vote II 03 mengangkat tema besar tentang penguatan oligarki politik di Indonesia.

Dalam keterangan resmi akun X (Twitter) @DirtyVote, film ini disebut sebagai upaya untuk membuka tabir kekuasaan yang selama ini tersembunyi di balik sistem politik nasional.

“Sekuel Dirty Vote kali ini membuka dan membaca kartu-kartu politik oligarki yang selama ini tersembunyi di balik panggung kekuasaan,” tulis akun tersebut.

Baca Juga: Kecelakaan Maut, Seorang Wanita Hamil Tewas di Tempat Usai Tertabrak KRL di Tebet Jakarta Selatan

“Yang memperlihatkan bagaimana sistem politik kita perlahan dibajak, diatur sedemikian rupa agar selalu menguntungkan kelompok yang sama. Dari aturan, lembaga, hingga uang negara, semuanya menjadi alat untuk mempertahankan kendali,” lanjut pernyataan itu.

Melalui unggahan di akun X pribadinya, @Dandhy_Laksono, sang sutradara menjelaskan bahwa istilah 03 dalam judul film mengandung makna simbolis. Angka tersebut merupakan singkatan dari “Otot, Otak, dan Ongkos”, yang menggambarkan tiga pilar utama kekuasaan.

“03 – Otot, Otak, Ongkos. O3 – Seperti ozon, kesabaran kita menipis,” tulis Dandhy.

Ia juga menjelaskan bahwa O3 diibaratkan seperti lapisan ozon yang semakin menipis, sebagai metafora terhadap kesabaran rakyat terhadap kondisi politik yang kian menegangkan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X