METROPOLITAN - Kartika Putri me­nyambangi Polda Metro Jaya, kemarin. Ia datang sekitar pukul 14:30 WIB dengan ditemani suami dan kuasa hukumnya. Kartika Putri datang memenuhi pang­gilan penyidik untuk dilakukan proses mediasi dengan terlapor dokter kecan­tikan, dokter Richard Lee, terkait kasus pencemaran nama baik. “Hari ini setelah dua kali, ini yang ke­tiga undangan mediasi. Tiga kali ada agenda mediasi tiga-tiganya aku selalu datang. Ini langkah dan proses hukum yang harus kami hormati,” kata Kartika. Dua kali agenda mediasi yang sebe­lumnya dijadwalkan, Kartika Putri tidak pernah ketemu dengan Richard Lee. Kemarin, ia sangat berharap bisa ber­temu pihak terlapor supaya dapat dila­kukan mediasi sesuai anjuran kapolri soal kasus pencemaran nama baik. Sayangnya, agenda pemanggilan ke­tiga kali, Richard Lee kembali tidak menghadiri agenda mediasi. Padahal tanggalnya ditentukan dokter sendiri melalui kuasa hukumnya. “Alasannya tidak hadir karena saya baru pulang dari luar negeri,” ucap perempuan ber­hijab itu. Mengenai alasan ketidakhadiran lan­taran khawatir Kartika Putri terpapar Covid-19, tadi malam ia mengaku sudah meyakinkan pihak Richard Lee kalau dirinya negatif Covid. Hal itu dibuktikan dengan adanya hasil tes swab tertang­gal 7 April di Yaman dan hasil tes swab saat berada di Indonesia yang hasilnya baru keluar, kemarin. “Tapi pihak ter­lapor tetap tidak hadir,” ucap Kartika Putri. Tiga kali menghadiri agenda mediasi namun pihak terlapor tak kunjung hadir, Kartika Putri mengakui ada rasa kecewa. Kekecewaannya bertambah lantaran sudah mempercepat kepulangannya dari Yaman. Kartika Putri seharusnya pulang dari Yaman menemani anaknya yang sedang sekolah di sana pada 12 April. Namun berhubung ada agenda me­diasi, ia lantas mempercepat kepulangan­nya supaya bisa melakukan karantina mandiri. Kartika Putri pun sudah ada di Indonesia sejak 9 April lalu. “Saya kecewa karena saya bela belain pulang lebih cepat dari Yaman tapi ternyata pihak terlapor tidak juga hadir,” tuturnya. Tiga kali mediasi diagendakan namun tak kunjung dihadiri pihak terlapor, Kar­tika Putri kini memasrahkan permasa­lahan ini ke pihak penyidik. Karena untuk berdamai belum dapat dilakukan lantaran proses mediasi belum dapat terlaksana. Permasalahan antara Kartika Putri dengan dokter Richard Lee mencuat ke publik sejak akhir 2020. Permasalahan bermula dari review produk kecantikan yang dilakukan sang dokter. Richard Lee mengulas produk kecantikan yang di­anggap berbahaya. Salah satu produk yang diulas sempat dipromosikan Kar­tika Putri melalui akun media sosialnya. Buntut dari permasalahan ini, sempat dilakukan somasi oleh Kartika Putri terhadap Richard Lee. Namun dinilai tidak ada iktikad baik, dia akhirnya mem­buat laporan polisi ke Polda Metro Jaya. Laporan itu kemudian ditanggapi Richard dengan membuat pelaporan balik pada Februari 2021. (jp/els/py)