METROPOLITAN – Wanita berinisial W menga­ku memiliki anak di luar nikah dari Rezky Aditya. Saat ini anak tersebut sudah beru­sia delapan tahun. Lantas mengapa baru sekarang sang perempuan menuntut anaknya diakui Rezky Aditya? ”Kalau itu ya memang saya baru dapat perkaranya, ya memang baru beberapa bulan belakangan ini gitu. Kalau secara pribadi klien saya ya intinya dia cuma bilang banyak hal-hal yang membuat dia sakit hati sama si Rezky,” tutur Ferry Aswan, kuasa hukum sang perempuan. Ferry menambahkan, kliennya sebenarnya sudah sakit hati sejak lama dengan Rezky Aditya. Tiba-tiba Rezky Aditya ini men­ghilang tanpa jejak dan tidak lagi me­nemuinya. ”Kalau sakit sih sebenarnya sudah lama ya, karena Rezky ini men­ghilang tanpa jejak. Saat ini klien saya menjadi orang tua tunggal. Itu hanya berlangsung sekitar dua tahunan Rezky memperhatikan anaknya. Setelah kejadian kecelakaan itu ya sudah tidak ada lagi,” jelas­nya. Menurut sang kuasa hukum, hingga saat ini perempuan tersebut bertahan sebaik mungkin. Ia hanya ingin anaknya mendapatkan penga­kuan dari Rezky Aditya. ”Nah setelah kecelaka­an itu dia merasa terbuang sama Rezky, di situ dia masih bisa bertahan. Nggak ada masalah, cuma ya lama-lama namanya naluri seorang ibu ya anaknya sudah mulai dewasa dia juga menje­laskan ke anaknya siapa bapaknya ya mau tidak mau ya mungkin baru sekarang ini dia membera­nikan diri untuk mengungkap ini semua,” terangnya. Ferry juga mengaku sudah mencoba menghubungi Rezky Aditya. Namun, tanggapan yang didapatkan­nya ternyata kurang menyenangkan. ”Sudah komuni­kasi ya dari awal perkara ini. Saya sudah mencoba untuk komunikasikan secara kekeluargaan. Saya sudah coba mengirimkan surat klarifikasi dalam arti ya kita bicara baik-baik saja tanpa banyak orang tahu. Dari situ tanggapannya kurang bagus dan akhirnya kita kirimkan somasi,” paparnya. ”Begitu saya kirim somasi, tidak lama ke­mudian saya bertemu sama pengacaranya Rezky Aditya. Di situlah saya bertemu dan mencoba lagi mediasi, satu sampai dua kali. Mediasi kita tidak menemukan hasil. Akhirnya mau tidak mau saya ya melang­kah menggugat,” sambungnya.(dtk/yok/ py)