Minggu, 21 Desember 2025

Singgung Kasus Lampung, Pemkab Bogor Jadikan Momentum Harkitnas Untuk Fokus Pemulihan Pasca Pandemi Covid-19

- Selasa, 23 Mei 2023 | 10:47 WIB
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan saat sambutan upacara Harkitnas pada Senin, 22 Mei 2023 di Lapangan Tegar Beriman. (Devina Metropolitan )
Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan saat sambutan upacara Harkitnas pada Senin, 22 Mei 2023 di Lapangan Tegar Beriman. (Devina Metropolitan )

METROPOLITAN.ID - Saat memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) ke- 115, Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan mengatakan saat ini Kabupaten Bogor tengah fokus pemulihan dari segi pertumbuhan ekonomi pasca pandemi Covid-19.

Iwan Setiawan menyampaikan hal terkait kebangkitan atau pemulihan Kabupaten Bogor pasca Pandemi Covid-19 saat sambutan upacara Harkitnas pada Senin, 22 Mei 2023 di Lapangan Tegar Beriman.

"Intinya memberikan konkret manifestasinya. Dilaksanakan bagaimana program-program yang sudah dijalankan untuk menunjuk kebangkitan," kata Iwan Setiawan.

Baca Juga: Bima Arya Bakal Sulap Jembatan Otista Bogor jadi Destinasi Wisata

"Semangat kebangkitan itu menurut saya memberikan motivasi kepada semua," tambahnya.

Selain itu, Iwan juga menyinggung terkait viralnya wilayah Lampung usai mendapat sindiran atau aspirasi masyarakat yang mengkritik terkait infrastruktur dan pelayanan di wilayah tersebut.

Menurut Iwan, di zaman digitalisasi segala sesuatu yang berkembang dengan cepet memalui media sosial tidak bisa dipungkiri lagi.

Baca Juga: Bekali Siswa Ilmu Kedokteran, Dokter Rayendra Nostalgia di SMK Negeri 3

Tentu hal tersebut harus segera di tangani guna mencegah masalah yang berkepanjangan.

"Sekarang zamannya sudah terbuka, ada respon dari media sosial ya kita respons. Semua media sosial kan bebas dan direct tidak terhalang oleh siapapun," ujarnya.

Iwan Setiawan mengevaluasi dengan kejadian-kejadian yang telah terjadi.

Baca Juga: Berkunjung ke Lapas Khusus Gunungsindur, FPII Apresiasi Pembinaan Kemandirian Berbasis Kearifan Lokal

Ia beranggapan bahwa media sosial saat ini tidak bisa dianggap sepele.

"Media sosial itu jangan dianggap sepele. Masyarakat ngomong gitu jangan dianggap politis, dikendalikan, terus pesanan, jangan lah. Contohnya yang di Lampung aja, itu kan karena media sosial itu konkret loh,"tandasnya. (Devina Maranti)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X