Terlebih, Kampung Munjul merupakan pintu utama menuju Kampung Atlet.
Sehingga, pembangunan Tol harus juga memperhatikan akses ke kampung atlet tersebut.
Baca Juga: Takjil Berbuka Puasa yang Simpel, Coba Buat Es Jelly Pandan di Rumah, Ini Resep dan Cara Buatnya
"Karena di Kampung Atlet ini juga kena sodetan dari BORR, maka kita sedang pikirkan bagaimana lahan pengganti sehingga sarana dan prasarana yang sudah di desain itu bisa terakomodir," ungkap Dedie Rachim.
Sebagai tuan rumah di Porprov 2026, Kota Bogor harus sudah mempersiapkan semua fasilitas sarana dan prasrana untuk atlet dari saat ini.
Ketua Karang Taruna Bina Karya Kelurahan Kayumanis, Aditya Prayoga yang juga ikut mendampingi rombongan yang datang dari Dinas PUPR Kota Bogor, Bappeda, BKAD, Dispora, Disperumkim, Kecamatan Tanahsareal dan Kelurahan Kayumanis, sepakat dengan pernyataan Wakil Wali Kota Bogor, Dedie Rachim agar tetap memprioritaskan masyarakat.
"Ada banyak akses jalan warga yang hilang jika pembangunan Tol BORR sesi III B ini dibangun. Ini harus menjadi perhatian khusus pemerintah pusat, karena jika tidak diperhatikan bisa memutus roda perekonomian masyarakat sekitar," kata Adit sapaan karibnya. (Eka)