metro-bogor

Gegara Gas Bocor! 7 Orang Pegawai dan Pemilik Warteg di Bogor Alami Luka Bakar

Senin, 10 April 2023 | 22:48 WIB
Petugas Tagana Kota Bogor mengecek lokasi tabung gas bocor di Warteg Putra Bahari yang membuat 7 orang alami luka bakar.

METROPOLITAN.id - Sebanyak 7 orang pegawai dan pemilik Warteg Putra Bahari yang berlokasi di RT 2/1, Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor mengalami luka bakar akibat semburan api dari tabung gas bocor pada Senin, 10 April 2023.

Akibatnya, ke-7 korban harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor untuk mendapatkan pertolongan intensif, karena mengalami luka bakar serius pada bagian sekujur tubuhnya.

Ketua Relawan Forum Pengurangan Resiko Bencana di Kelurahan Pasirjaya, Bonanza Tede menuturkan, kejadian tabung gas bocor yang menyambar 7 korban ini dilaporkan terjadi sekitar pukul 19:00 WIB.

"Laporan masuk ke kita itu 19:28 WIB, kalau kejadian mungkin jam 7-an ya. Dan tadi saya datang, korban sudah dievakuasi ke RSUD," kata Bonanza Tede kepada wartawan di lokasi kejadian.

Menurut Bonanza Tede, berdasarkan keterangan saksi, kejadian tabung gas bocor ini bermula ketika pegawai Warteg tengah memasak di bagian dapur.

Baca Juga: Bima Arya Tunggu Hasil Puslabfor Ungkap Penyebab Kebakaran RS Salak Bogor

Kemudian, tiba-tiba tabung gas lpg yang digunakan mengalami kebocoran, lalu menyembur ke arah listrik hingga menyambar para korban.

"Kronologi pas kejadian saya juga kurang tau, yang pasti kayanya besar, karena korbannya sampe 7 nyamber kemana-mana. (Tapi) saya datang kesini sudah kondusif (tidak ada api)," ucap dia.

Adapun, dilanjutkan Bonanza Tede, dari ke-7 korban ini meliputi, tiga orang pegawai dan empat orang keluarga pemilik Warteg Putra Bahari.

"Tidak ada korban dari pengunjung, hanya pegawai dan keluarga pemilik," imbuh Bonanza Tede.

"Keluarga itu posisinya ada di bagian atas dapur, mungkin mereka kaget ada api pada turun dan tersambar juga," sambung dia.

Disinggung mengenai kondisi pada korban, Bonanza Tede mengungkapkan bahwa dari 7 korban, sebanyak 6 orang yang mengalami luka cukup serius.

"Kalau liat dari fotonya lumayan parah itu 6 orang, sekitar 70 persenan, hampir sekujur tubuh atau badan luka, yang pemiliknya Pak Mukidin hanya tangan doang," ungkap dia.

"Kondisinya masih menjalani perawatan di RSUD Kota Bogor sampai saat ini," ujar Bonanza Tede. (rez)

Tags

Terkini