Minggu, 21 Desember 2025

Medsos Bantu Dekatkan Aparatur Dengan Warga

- Senin, 6 Februari 2017 | 09:10 WIB

 BOGOR - Me­rangkul para akademisi men­jadi langkah yang diambil Walikota Bogor Bima Arya sejak dirinya dilantik menjadi kepala daerah. Langkah ini tidak lain un­tuk membuat konsep tentang pembangunan Kota Bogor ke depan. Demikian dikata­kan Bima saat dirinya menjadi pembi­cara pada Camp 3.0 NET TV di Camp Hulu Cai, Cibedug, Kabupaten Bogor, Sabtu (4/2) lalu. ”Sebagai langkah per­tama saat menjabat walikota

 Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Bogor disusun para, akademisi,” tuturnya.Langkah lain yang dilakukan Bima adalah melakukan pembaharuan pada isi website Pemerintah Kota Bo­gor. Pembaharuan dilakukan untuk memenuhi sejumlah kri­teria di antaranya harus infor­matif, update dan inspiratif.­

”Jadi upadate-nya itu bukan lagi hitungan hari, tapi hitung­an jam. Jadi warga bisa tahu kota ini bergerak ke arah ma­na. Kota ini sedang menyiapkan apa. Semua yang berhubung­an dengan pembangunan ada di situ (website Pemerintah Kota Bogor),” paparnya.

Oleh sebab itu pula, menurut Bima, dirinya mengaku saat ini sangat terbantu dengan adanya beragam media sosial. Karena, semua media itu bisa mende­katkan dirinya dengan warga. Apalagi, sambungnya, ia pun telah menunjuk juru bicara di­gital khusus di seluruh perang­kat daerah hingga kelurahan. Sehingga kini mereka harus memiliki akun media sosial.

”Dua tahun yang lalu saya perintahkan agar semuanya mempunyai juru bicara digital. Jadi kalau ada warga yang complain tidak harus selalu ke walikota, tapi aparatur yang ada di bawah bisa menanga­ninya. Lalu akan saya update pada saat briefing staf. Efek media sosial itu sangat dah­syat membuat dinas-dinas untuk merespons cepat keluhan warga,” bebernya.

(*/ram/dit)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X