Senin, 22 Desember 2025

Disponsori Rokok, Film Ini Boleh Tayang di Bogor

- Kamis, 9 Maret 2017 | 09:18 WIB

METROPOLITAN - Walikota Bogor Bima Arya Sugiarto memberi restu agar film ’Galih dan Ratna’ bisa tetap diputar di bioskop di Kota Bogor. Film genre remaja itu sebelumnya terancam tak bisa diputar di Bogor karena dispon­sori perusahaan rokok.

Bima menjelaskan, ada beberapa sya­rat agar film garapan Lucky Kuswandi itu tetap bisa ditonton warga Bogor. ”Pertama, segala atribut atau logo di film dan banner yang berkaitan dengan in­dustri rokok dihilangkan. Jadi jangan ada atribut itu,” kata Bima. Bima menjelaskan, persyaratan ini juga sempat diberikan ke pihak Djarum Foundation saat mengadakan even badminton, bebe­rapa waktu lalu. Namun ka­rena logo tetap dipasang, even badminton itu dihentikan. ”Jadi ya sebenarnya tidak ada masalah jika persyaratan dari kami dipenuhi,” ujar Bima.­

Sementara itu, Menurut Pro­duser Eksekutif Film ‘Galih dan Ratna’ Joseph Tarigan, film tersebut memang didanai dari salah satu industri rokok, yakni Yayasan Generation G. Namun, dia juga baru menge­tahui setelah filmnya sudah jadi.

“Di dalam pengambilan ke­putusan, partner saya yang dominan. Belakangan saya baru tahu ada Generation G dan lainnya yang menjadi sponsor film ini,” jelasnya.

Film ’Galih dan Ratna’ mulai diputar hari ini. Film yang di­bintangi Sheryl Shenafia itu juga memunculkan Walikota Bogor Bima Arya sebagai artis ’cameo’ sebagai dirinya sen­diri. Film ini merupakan re­make dari film ’Gita Cinta dari SMA’ yang diadaptasi dari novel berjudul sama dan tenar di 1980-an.

 (ps/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X