Minggu, 21 Desember 2025

338 Pohon Sudah Punya KTP

- Sabtu, 15 April 2017 | 08:15 WIB

METROPOLITAN - Pemerin­tah Kota (Pemkot) Bogor mel­alui Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim) Kota Bogor pada 2017 menar­getkan 400-500 pohon sudah diteliti program KTP-nisasi atau Kartu Tanda Pohon. Hal terse­but dilakukan untuk mencegah terjadinya pohon tumbang.

Kepala Seksi Pemeliharaan Taman di Disperumkim Kota Bogor Erwin Gunawan men­gatakan, tercatat pohon-pohon yang sudah diteliti dan di-KTP-nisasi dari pertengahan 2016 sampai akhir 2016 sebanyak 338 pohon. Pohon yang sudah diteliti diberi label merah, ku­ning dan hijau. “Merah menan­dakan kondisi pohon sudah rapuh atau keropos, kuning dalam kondisi sakit atau harus mendapat perawatan dan hijau dalam kondisi sehat atau aman,” ungkap Erwin.

Erwin menambahkan, pohon yang sudah dilabeli dan dite­liti menggunakan alat Sonic Tomograph tersebar di be­berapa ruas jalan di Kota Bo­gor. Terutama di jalan-jalan protokol seperti di Jalan Kap­ten Muslihat sebanyak enam pohon, Jalan Sumeru 121 pohon, Jalan Pemuda 31 po­hon, Jalan Dadali sembilan pohon, Jalan Pajajaran 38 pohon dan yang terbanyak yakni di Jalan Ahmad Yani, Jalan Sudirman, Jalan Ir H DJuanda dan Jalan Salak. “Ku­rang lebih ada sepuluh lo­kasi yang sudah diteliti dan diberi label,” tuturnya.

Ia menambahkan, tahun ini pihaknya akan melanjutkan penelitian terhadap pohon-pohon yang belum diperiksa. Pohon-pohon itu tersebar di beberapa ruas jalan, bahkan ada beberapa di antaranya yang belum sempat diteliti karena sudah tumbang dan patah dahan. “Tahun ini kami akan tingkatkan KTP-nisasi pohon, di samping pemeliharaan rutin yang setiap hari dilakukan pe­tugas di lapangan,” jelasnya.

(*/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X