METROPOLITAN - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bogor bersama polisi melakukan penertiban terhadap para pengemis dan anak jalanan selama bulan Ramadan di wilayah Kota Bogor. ”Kita sudah melakukan sejak kemarin bersama kepolisian terhadap pengemis. Ini antisipasi maraknya pengemis saat bulan puasa,” kata Kepala Dinas Sosial Kota Bogor, Azrin Syamsudin.
Azrin menambahkan, para pengemis dan anak jalanan umumnya mulai keluar hari. Jumlah mereka pun biaar sejak siang hingga sore sanya akan meningkat menjelang Hari Raya Idul Fitri. ”Selama bulan puasa, mereka biasanya ramainya sore mau berbuka puasa. Nah kalau puncaknya, sekitar tujuh hari menjelang Idul Fitri, biasanya jumlah mereka akan meningkat,” tuturnya.
Untuk itu, pihaknya bersama kepolisian terus melakukan penertiban pengemis di Kota Bogor. Nantinya, selain didata mereka juga diberikan keterampilan di rumah singgah milik Dinas Sosial. ”Mereka didata, diperiksa kesehatannya, alamatnya, kalau ada keluarganya kita kontak dan kita pulangkan. Pelatihan maksimal tujuh hari. Tapi tetap banyak dari mereka kembali mengemis,” tuturnya.
(okz/els/dit)