METROPOLITAN - Mudik Lebaran sebentar lagi tiba. Berbagai persiapan mulai diberikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bogor. Rencananya, sebanyak 61 paket perbaikan jalan yang ada di wilayah Bumi Tegar Beriman akan dimulai tahun ini.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bogor Yani Hasan mengatakan, saat ini 61 dari 151 total keseluruhan paket lelang sudah mulai ditayangkan Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) pada Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bogor. Di antaranya untuk peningkatan jalan hingga pembangunan jembatan. ”61 sudah proses pendaftaran. Pemasukan penawarannya pun bervariasi. Ada yang sampai tanggal 7, 8 hingga 9,” kata Yani.
Menurutnya, peningkatan jalan ini akan diprioritaskan di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Bogor. Namun, tidak untuk wilayah Bogor Timur karena ada jembatan ambruk di Cipamingkis. ”Kita optimalkan terus,” ucapnya.
Yani menjelaskan, pembangunan jalur mudik yang berupa fisik tidak akan dilakukan pada tahun ini. Pihaknya lebih memprioritaskan kepada peningkatan jalan dengan anggaran sekitar Rp200 miliar dari program berjalan di tahun ini. ”Tidak ada yang khusus (buat jalan baru). Kalau peningkatan jalan sudah kita mulai seperti jalan yang menghubungkan ke Cianjur, Sukabumi hingga Tangerang,” jelasnya.
Saat disinggung mengenai pembangunan Jalan Raya Bojong-Kemang (Bomang) yang pekerjaannya tidak mencapai seratus persen, Yani mengaku belum menentukan status blacklist kepada kontraktor yang mengerjakan proyek tersebut. ”Untuk Bomang itu sekitar 95-97 persen. Saya tunggu rekomendasi dari BPK untuk blacklist kontraktor tersebut. Dan saat ini mereka (BPK, red) juga sangat intens memeriksa semua kegiatan. Jadi kita tunggu saja,” pungkasnya.
(rez/b/els/dit)