METROPOLITAN – Ratusan alumni dari angkatan 1992 SMP Negeri Cibungbulang, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, menggelar Reuni Perak 92 di aula gedung sekolah. Reuni ini sangat berarti bagi alumni angkatan 92. Selain nostalgia, mereka juga menyantuni anak yatim.
Wakil Panitia Reuni Perak Dewi Nurmala mengatakan, setidaknya melalui Reuni Perak 92, semua alumni bisa saling silaturahmi setelah 25 tahun berpisah. Reuni ini bukan sebatas hura-hura dan bersenangsenang, tapi juga untuk kembali mengenang sahabat yang sudah lama tak berjumpa.
”Sudah 25 tahun kita berpisah, reuni kali ini memang baru pertama kali kita gelar setelah selama 25 tahun lalu,” ujar bunda Jelita, sapaan akrabnya. Dia menyebutkan, sebenarnya ada 210 lebih alumni, namun yang hadir 120 lebih. Mereka juga sangat antusias dengan acara ini. Walaupun pun banyak yang tinggal di luar Bogor, bahkan hingga Lampung dan Cilegon tetap menyempatkan hadir. ”Kami harap lewat, reuni perak ini jalinan persaudaraan yang ada akan semakin baik, banyak manfaat yang didapatkan dalam reuni ini, dulu kurus sekarang gemuk-gemuk,” ungkapnya.
Selain reuni Perak angkatan 92, lajutnya. di isi juga kegiatan baksos berupa santunan kepada anak yatim. Setelah lama tak bertemu banyak hal yang berbeda dari mulai fisik hingga profesi yang sekarang dilakoni dari mulai PNS, Guru, PNS hingga calon anggota dewan. rencana kedepan bakal membuat Bascam yakni Cafe batas Kota 1992 yang nantinya menjadi tempat berkumpulnya para alumni.
“Saya sangat berterima kasih kepada kawan–kawan yang mau hadir. Meski dari luar daerah tetap menyempatkan diri untuk ikut serta,” katanya.
Ia berharap kegiatan seperti ini bisa terus dipertahankan. Meski sudah jarang bertemu, komunikasi antaralumni harus tetap terjalin salah satunya lewat Grup Whatsapp. “Tentu sangat membanggakan jika alumni lintas angkatan bisa bertemu dan saling mendukung ke arah yang lebih baik,” tukasnya.
(ads/b/yok)