Senin, 22 Desember 2025

DLH Butuh 500 Truk Sampah

- Jumat, 17 November 2017 | 08:21 WIB

-

METROPOLITAN - Armada truk sampah milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabu­paten Bogor banyak yang usang. Sementara untuk memenuhi kebutuhan angkutan di 40 kecamatan hanya tersedia 164 armada, pada­hal idealnya 500 armada. Namun karena tun­tutan pengangkutan, kondisi truk yang rusak pun dipaksa tetap berjalan. Akibatnya, sepan­jang Jalan Raya Dramaga hingga Cibungbulang sering dibanjiri tetesan air sampah.

Tak hanya itu, kondisi armada yang cukup tua menyebabkan truk sering mogok. Menang­gapi hal tersebut, Kepala Bidang Pengelolaan Sampah DLH Ka­bupaten Bogor Atis Tardiana mengaku masih adanya ar­mada sampah yang masih me­neteskan air licit ke jalan. Apa­lagi armada truk sampah kon­disinya banyak yang sudah tua, dari mulai 1999 hingga 2000. Sampah kini belum ada lagi penambahan armada lagi, ke­tika ada kerusakan itu pun hanya diperbaiki. ”Idealnya untuk mengkaver tujuh UPT kebersi­han ada 500 armada. Tapi yang terjadi malah kurang dari setengahnya,” ujarnya.

Atis menambahkan, saat ini timbunan sampah di Kabupa­ten Bogor per hari mencapai 500 sampai 600 ton. Sedangkan armada yang dimiliki kabupa­ten hanya 164. Tentu itu masih kurang maksimal karena ide­alnya untuk mengkaver tujuh UPT dibutuhkan sekitar 500 armada.

Tak hanya berdiam diri, pi­haknya sudah mengajukan ke pemkab karena terbatasnya anggaran kebutuhan tersebut diabaikan. “Kita ingin membe­rikan yang sempurna untuk masyarakat, termasuk mem­perbaiki truk sampah yang rusak dan sering menetes ke jalan. Tetapi anggaran untuk perbaikan cukup minim,” keluh­nya.

Tidak hanya kekurangan ar­mada, lanjut Atis, DLH juga kekurangan eskavator, sehing­ga pelayanan di TPA Galuga sering terganggu yang berim­bas terjadi antrean penurunan truk sampah. Pasca-eksavator rusak DLH pinjam kedua dinas, namun saat ini sudah dikem­balikan lagi. ”Mengatasi rusaknya alat berat yang di TPA Galuga dari DLH sudah sewa tiga unit eksavator sampai akhir tahun, dengan itungan per jam satu eksavator Rp426.000,” tukasnya.

(ads/b/els/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X