Senin, 22 Desember 2025

440 Warga Bogor Mudik Gratis

- Senin, 11 Juni 2018 | 12:37 WIB

-

METROPOLITAN - Seba­nyak 10 armada bus mudik gratis bantuan dari Dinas Per­hubungan (Dishub) Jawa Ba­rat diberangkatkan langsung Plt. Wali Kota Bogor Usmar Hariman, Sabtu (9/6) dari GOR Pajajaran, Jalan Kesehatan, Kota Bogor. Bus yang secara total mengantar 440 penum­pang ini berangkat dari Kota Bogor menuju tiga kota di Jawa Tengah, yakni Solo, Se­marang dan Yogyakarta.

Usmar mengatakan, peran Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor melalui Dinas Perhu­bungan Kota Bogor dan di­bantu Dishub Jabar berupaya memberikan kemudahan dan kebahagiaan bagi masyarakat yang ingin mudik sebagai ba­gian dari tradisi lebaran.

Dirinya memastikan, perja­lanan mudik gratis ini aman sampai tujuan. Sebab, mulai dari kelaikan bus hingga kese­hatan supirnya layak berope­rasi. Ia pun turut menghimbau agar warga kembali ke Kota Bogor sebelum hari penco­blosan dan tidak membawa saudara atau teman ke Kota Bogor. “Yang terpenting selamat sampai tujuan dan bisa ber­kumpul bersama keluarga di kampung halaman,” ujarnya.

Kepala UPTD Penyelenga­raan Pelaksana Perhubungan Lalu Lintas Angkutan Jalan Wilayah I Dishub Jabar Bambang Hermawan mengatakan, pada bantuan bus mudik gratis tahun ini ada peningkatan dari tahun lalu, yakni menjadi 100 bus. Jumlah 100 bus tersebut ter­bagi di lima kota. Sebut saja Kota Sukabumi, Kota Bogor, Kota Bekasi, Kota Bandung dan Kota Cirebon yang rata-rata jurusannya mayoritas ke Jawa Tengah.

“Tujuan ada program ini tentunya untuk mengurangi pemudik roda dua sekaligus membantu warga yang mau mudik. Bus ini sekalipun gra­tis tetapi sangat layak jalan dan sudah memenuhi standar keamanan karena kami tidak main-main untuk keselamatan penumpang,” jelasnya.

Kepala Dishub Kota Bogor Rakhmawati mengatakan, program mudik gratis ini sudah diumumkan di semua media sosial Dishub. Sebagai program yang pertama kali ada di Kota Bogor terlihat antusias warga yang sangat tinggi. Apalagi persyaratan untuk mendapatkan mudik gratis ini cukup dengan fo­tocopy Kartu Keluarga (KK) dan KTP Kota Bogor. “Jadi setelah kursi terpenuhi langs­ung kami tutup pendaftaran,” jelasnya.(*/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X