Minggu, 21 Desember 2025

Syukuran Gelar Selawat Atas Damainya Pemilu Gamis Ajak Amalkan Pancasila dan Tingkatkan Nasionalisme

- Selasa, 3 Juli 2018 | 10:43 WIB

-

Gabungan Muslim Islami (Gamis) mengelar pembacaan selawat atas terciptanya kedamaian saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak, kemarin. Bertempat di Kampung Pajeleran Gunung RT 5/7, Kelurahan Sukahati, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, para ulama yang hadir menyerukan nasionalisme melalui majelis dan pengajian.

METROPOLITAN - Ketua Gamis Ustadz Burhanudin Abdullah bin Nawawi mengatakan, acara ini merupakan sebuah jiwa nasionalisme, tapi kalau orang belum mengamalkan Pancasila yang kelima itu berarti belum mengamalkan nasionalisme. "Orang yang benar-benar berjiwa nasionalisme dengan mengamalkan seluruh sila dalam Pancasila merupakan sebuah pandangan tidak bertentangan dengan agama Islam. Dalam pandangan tersebut benar-benar tidak ada nilai negatif," ujar Ustadz Burhanudin kepada Metropolitan.

Ia menuturkan, kalau pengamalan Pancasila tersebut diamalkan itulah orang yang sebenar-benarnya jiwa nasionalisme. Tapi kalau seandainya tidak mengamalkan Pancasila itu namanya bukan jiwa nasionalisme. Seluruh sila dalam tubuh Pancasila tidak ada pertentangan dalam agama Islam. Bahkan sebaliknya, orang yang mengamalkan Pancasila maka dia mengamalkan adanya Tuhan, dan sifat sosial kemanusiaan yang adil dan beradab. "Kemudian persatuan diperkuat itu yang perkuat jiwa nasional di pandang yang tidak bertentangan dengan agama Islam. Acara ini diadakanĀ sesuai dengan keadaan dan kondisi aga jiwa nasionalisme masyarakat benar-benar terbangun," ujarnya.

Usatdz Burhanudin juga mengatakan, pengajian ini untuk merangkul para ulama agar melek olitik. Dulu banyak ulama dan tokoh-tokoh masyarakat tidak peduli tentang politik, sekarang karena keadaan situsional mesti harus terjun dan bersama-sama mengawal. "Intinya adalah satu rasa syukur sama Allah SWT dengan kondusivitas Pilkada Jawa Barat dan Kabupaten Bogor. Kedua menciptakan rasa nasionalisme terhadap masyarakat biar mengenal semakin makna nasionalisme," ujarnya.(mul/b/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

X