Senin, 22 Desember 2025

Sambut Hari Santri , PPIB Gelar MTQ

- Jumat, 12 Oktober 2018 | 08:56 WIB
FOTO:IST/METROPOLITAN
FOTO:IST/METROPOLITAN

METROPOLITAN - Tiga ke­giatan besar terus dimatangkan dalam menyambut peringatan Hari Santri Nasional di Kota Bogor. Kegiatan tersebut di antaranya Musabaqoh Qiroatil Kutub, Festival Seni Islam dan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) XXXVII tingkat Kota Bogor di aula Pusat Peng­embangan Islam Bogor (PPIB), kemarin.

Direktur PPIB, Ade Sarmili, mengatakan, pihaknya meng­gagas beberapa kegiatan yang sifatnya rekreatif, informatif, edukatif, kompetitif dan krea­tif. “Kegiatan MTQ menjadi sebuah media santri di Kota Bo­gor untuk menampilkan kebo­lehannya dalam membaca kitab kuning dari hasil kajian me­reka di masing–masing pondok pesantren,” kata Ade saat dite­mui Metropolitan, kemarin.

Oleh karena itu, sambung Ade, yang diutus dari ponpes itu ada tiga marhalah yang dilombakan, yakni marhalah ula usia 14 tahun, 17 tahun marhalah wusto dan marhalah ulya usia 21 tahun. “Jadi, kita ingin mencari po­tensi santri yang sudah mahir membaca, menjelaskan dan mengkomper dari bacaan yang santri baca,” ujarnya.

Ade menjelaskan, pemenang nantinya akan dikirim ke ting­kat provinsi pada 2019. Kegiatan ini akan diselenggarakan hingga Jumat pekan depan. Terkait Festival Seni Islam, ada tiga kategori yang dilombakan yakni Festival Qasidah, Hadroh dan Marawis. “Dengan masing–masing dua tingkat kategori dasar dan menengah. Yang sudah terdaftar cukup banyak hampir 30-60 orang,” bebernya.

Sementara itu, Tim Pengarah MTQ, H Ahmad Fathoni, men­gatakan, hari ini dilakukan technical meeting (TM) untuk dua kegiatan, yaitu Musabaqoh Qiroatil Kutub dan Festival Seni Islam di Plaza Masjid Raya dan aula PPIB pada 12-14 Ok­tober 2018. ”Untuk peserta Festival Seni Islam tercatat 190 regu dari masing-masing ke­camatan, termasuk peserta dari luar Bogor,” katanya.

Setelah dua kegiatan itu, sam­bung Fathoni, MTQ akan dilaks­anakan tiga hari mulai 16-19 Oktober 2018. Kegiatan rutin tahunan ini dipusatkan di Plaza Masjid Raya dan gedung PPIB. ”Kegiatan ini semua dikemas untuk memperingati Hari San­tri Nasional ke-2 tingkat Kota Bogor. Ya, tahun ini selaku tuan rumah Kecamatan Bogor Timur. Jadi, semua kegiatan dipusatkan di Masjid Raya,” imbuhnya.

Dengan adanya kegiatan ter­sebut, diharapkan dapat mem­bumikan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan masyarakat. ”Ini sebuah perhelatan untuk memperingati Hari Santri dalam membumikan nilai-nilai keislaman di Kota Bogor,” tu­kasnya. (ads/b/yok/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X