Minggu, 21 Desember 2025

34 KECAMATAN DI KABUPATEN BOGOR RAWAN BENCANA 150 Desa Bertaruh Nyawa

- Kamis, 15 November 2018 | 08:14 WIB

METROPOLITAN - Memasuki musim penghujan, masyarakat Bumi Tegar Beriman dihantui berbagai ancaman banjir, longsor hingga angin puting-beliung. Letak geografis yang didominasi perbukitan dan pegunungan ini menjadi musibah tersendiri. Berdasarkan catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPPD) Kabupaten Bogor, ada 150 desa yang tersebar di 34 kecamatan dari 40 kecamatan di Kabupaten Bogor yang rawan bencana.

KEPALA Bidang Pencegahan dan Kesiap-siagaan BPBD Kabupaten Bogor, Dede Armansyah, mengimbau masyarakat tetap waspada saat musim hujan seperti saat ini. “Bencana yang mengintai keselamatan warga Bogor antara lain pergeseran tanah, banjir dan angin puting-beliung,” katanya. Dede berharap masyarakat harus mewaspadai dampak bencana di sekitar rumah.

Jajarannya pun sudah diberikan tanggung jawab untuk memberikan peringatan terhadap masyarakat di wilayah rawan bencana. “Kami sudah memberikan peringatan terhadap masyarakat di beberapa daerah, terutama saat melihat retakan tanah dan tanda-tandanya,” ujarnya.

Dede meminta masyarakat tetap waspada dalam menghadapi bencana, terutama di musim penghujan seperti ini. Apalagi bagi masyarakat yang tinggal di perbukitan. “Jika terjadi bencana, silakan lapor ke BPBD atau pemerintah setempat,” pesannya.

Sementara itu, Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Dramaga Bogor, Hadi Saputra, mengungkapkan, cuaca buruk yang melanda kawasan Bogor puncaknya terjadi pada Januari dan Febuari 2019. “Semua wilayah Bogor berpotensi dilanda cuaca buruk, mulai dari hujan ekstrem, angin kencang, petir hingga hujan es. Potensi semua wilayah sama, bisa terkena banjir, longsor, angin kencang disertai petir,” pungkasnya. (mul/c/yok/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X