Senin, 22 Desember 2025

Delapan Kursi Pejabat Pemkot Kosong Bima Ingin Empat Dilelang

- Rabu, 12 Desember 2018 | 07:59 WIB

METROPOLITAN – Tahun ini, ada delapan kursi eselon dua di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor yang kosong ditinggal penghuninya yang memasuki masa pensiun. Namun mendekati akhir tahun, posisi tersebut belum juga terisi se­cara definitif karena proses lelang jabatan atau open bidding pun tak kunjung dilakukan.

Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengatakan, pemkot sudah menyurati Komite Apa­ratur Sipil Negara (ASN) bebe­rapa waktu lalu, dan saat ini masih menunggu jawaban dari surat tersebut. “Posisinya masih menunggu jawaban dari Ko­mite ASN, sudah disurati, be­rapa posisi yang diganti, berapa yang mutasi. Begitu (jawaban dari Komite ASN) oke, langsung tahap pertama kita lantik, bulan ini lah,” kata Bima saat ditemui awak media, belum lama ini.

Suami Yane Ardian itu menga­kui, dari delapan jabatan yang kosong, pihaknya mengajukan empat posisi untuk dilakukan lelang jabatan atau open bidding kepada komite ASN. Sedangkan sisanya bakal dilakukan rotasi mutasi pegawai. Namun, dia enggan menjabarkan posisi-posisi yang akan diopen bidding-kan, yang sedang diajukan ke pemerintah pusat.

“Sudah diajukan empat posisi, yang diopen bidding. Jadi ada beberapa yang open bidding, beberapa lagi digeser,” paparnya.

Terpisah, Kepala Bidang Mu­tasi dan Pengembangan Karier pada Badan Kepegawaian Peng­embangan Sumber Daya Apa­ratur (BKPSDA) Kota Bogor Heny Nurliani menuturkan, ada delapan kursi eselon dua yang kosong, yakni Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Aparatur (BKPSDA), Kepala Di­nas Ketahanan Pangan (DKP), Kepala Inspektorat, Sekretariat DPRD, Staf Ahli Bidang Kema­syarakatan dan Sumber Daya Manusia, Asisten Administrasi Umum dan Asisten Adminis­trasi Perekonomian Pembangu­nan dan Kesehatan Rakyat (As­perbangkesra).

“Tahapannya masih berjalan. Kami masih menunggu arahan dari Pak Wali saja,” singkatnya.

Diketahui, setelah Edgar Su­ratman yang meninggalkan kursi Asperbangkesra tahun lalu, ada tujuh kursi eselon dua lain yang mengikuti jejaknya. Diantaranya Kepala Bapenda Daud Nedo Darenoh, Kepala DKP Subur Herdiman, Kepala BKPSDA Fetty Qondarsyah, Kepala Inspektorat Aim Halim Hermana, Asisten Adminis­trasi Umum Arief Mustofa, Sekretaris DPRD Dwi Roman Pujo dan Staf Ahli Bambang Budianto. (ryn/b/yok)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X